Lihat ke Halaman Asli

Electropreneur di Era Digital

Diperbarui: 25 November 2022   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Hidup di era digital seperti sekarang ini tentu saja memberikan banyak kemudahan dalam melakukan sesuatu dan menyelesaikan banyak hal. Akan tetapi, kemudahan ini bisa membuat kita menjadi personal yang memiliki sikap konsumtif tinggi. Saya mengajak teman -- teman semua khususnya dari kalangan mahasiswa elektro untuk mulai berpikir produktif dan kreatif agar bisa ambil bagian di era digital ini bukan hanya menjadi konsumen, tetapi juga menjadi produsen sebagai seorang electropreneur.

Perkenalkan saya adalah mahasiswa Universitas Al -- Azhar Indonesia dari Program Studi Teknik Elektro akan membagikan materi yang didapat ketika mengikuti mata kuliah "Kapita Selekta".

Sebelum itu kita harus tahu dulu, apa itu Electropreneur?

Kalian mungkin terbiasa mendengar istilah Technopreneur yang mana diambil dari kata Technology dan Entrepreneur, yaitu seorang wirausaha yang menciptakan dan mengembangkan ide bisnisnya dari inovasi teknologi.

Hal ini juga berarti sama dengan yang dimaksud Electropreneur yang diambil dari kata Electrical dan Entrepreneur, yaitu seseorang yang menciptakan dan mengembangkan ide bisnisnya dari inovasi teknologi yang berfokus pada bidang elektro.

Atau dengan kata lain, Electropreneur merupakan istilah yang lebih spesifik dari Technopreneur dan memiliki makna yang sama yaitu menjadi pebisnis yang memanfaatkan inovasi teknologi.

Mengapa kita harus menjadi Electropreneur?

Hal ini tentu saja dikarenakan beberapa aspek penting

  • Perkembangan teknologi yang semakin pesat
  • Transformasi digital
  • Revolusi Industri

Salah satu bidang electropreneur yang bisa dikembangkan inovasi dan implementasinya yaitu IoT. Konsep IoT merupakan hal yang pasti diajarkan pada mahasiswa elektro dan IoT merupakan suatu sistem yang masih terus dikembangkan. Melalui system IoT ini mahasiswa elektro sudah bisa mencoba untuk menjadi seorang Electropreneur dengan mengembangkan inovasi IoT yang sesuai standar produksi. Implementasi IoT ini dapat ditujukan untuk berbagai macam hal seperti

  • OEE Dashboard
  • Sensor Monitoring
  • Power Monitoring
  • Custom Development

Jangan salah teman -- teman, peluang menjadi seorang Electropreneur itu masih sangat luas. Ada sekitar 29.000 perusahaan Industri di Indonesia ini yang tengah mengembangkan project digital perusahaannya. Ditambah IoT merupakan salah satu teknologi inti dalam Revolusi Industri 4.0 yang merupakan major project pemerintah. Dengan kata lain menjadi Electropreneur merupakan salah satu hal yang mesti dicoba dan diminati oleh teman teman semua, khususnya mahasiswa teknik elektro.

Tentu saja menjadi seorang Electropreneur tidaklah sangat mudah, bukan hanya harus memiliki skil IoT yang mumpuni, kalian juga harus memiliki kemampuan personal sebagai leader dengan kemampuan management yang baik. Ada beberapa tips yang bisa kalian lakukan yaitu

  • Bersikap disiplin dalam mengatur waktu
  • Open minded
  • Terus mengembangkan diri
  • Membangun jaringan
  • Membentuk tim yang baik
  • Self forgiveness
  • Pantang menyerah
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline