Lihat ke Halaman Asli

Gangguan Dalam Perkembangan Sosial-Emosional

Diperbarui: 18 Januari 2025   12:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Gangguan dalam Perkembangan Sosial Emosional" dapat memengaruhi kemampuan individu untuk berinteraksi dengan orang lain, mengelola emosi, dan membentuk hubungan yang sehat. Gangguan ini sering kali muncul pada masa kanak-kanak atau remaja dan dapat berlangsung hingga dewasa jika tidak ditangani dengan baik. Berikut adalah beberapa gangguan yang mempengaruhi perkembangan sosial emosional:

1. Gangguan Kecemasan (Anxiety Disorders)

Kecemasan adalah salah satu gangguan emosional yang umum dialami oleh anak-anak dan remaja. Gangguan kecemasan dapat menghambat kemampuan seseorang untuk berinteraksi dengan orang lain dan mengelola perasaan mereka.

- Gangguan Kecemasan Sosial (Social Anxiety Disorder):   

Individu dengan gangguan ini cenderung merasa cemas atau takut dalam situasi sosial, takut akan penilaian negatif dari orang lain, dan merasa terisolasi.

  - Gejala : Ketakutan berlebihan terhadap interaksi sosial, kesulitan berbicara atau berinteraksi dengan orang lain.

  - Dampak : Memengaruhi hubungan interpersonal dan pengembangan keterampilan sosial.

- Gangguan Kecemasan Umum (Generalized Anxiety Disorder) :  

  Kecemasan yang berlebihan terhadap banyak hal, seperti kinerja akademis, hubungan sosial, atau kesehatan, yang mengganggu fungsi sosial dan emosional.

  - Gejala : Kecemasan terus-menerus, gelisah, dan perasaan cemas berlebihan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

 2. Gangguan Depresi (Depressive Disorders)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline