Mimpi besar Cyrus Margono untuk berseragam Timnas Indonesia, menyanyikan lagu Indonesia Raya kini mulai menemui titik terang. Sebelumnya, Cyrus Margono harus mengurus seluruh berkasnya sendirian. Untungnya Menpora, Dito Aryotedjo siap membuka jalan untuk sang kiper agar mendapatkan kembali hakknya sebagai warga Negara Indonesia. Kiper mmuda keturunan Amerika Serikat itu dinilai punya potensi cerah untuk menjadi palang pintu andalan skuad Garuda. Sayangnya, ambisi besar sang pemain sempat terbentur dengan persetujuan dari Coach Shin Tae Yong.
Cyrus Margono masih sangat muda dan diprediksi punya potensi yang besar untuk menjadi kiper top, bakat besarnya sedang di tempa keras bersama klub asal Yunani, Panathinaikos B. Pemain keturunan Iran itu sejatinya mempunyai keunggulan dari postur badannya, Margono dinilai sangat cocok menjadi kiper karena punya fisik yang tinggi menjulang hingga 191 cm. Selain fisik yang mumpuni, ex pemain UK Wildcast ini juga dibekali dengan kemampuan sebagai kiper modern.
Margono mempunyai ketenangan saat menguasai bola denga kakinya. Potensi besar kiper modern diperlihatkan Margono saat menghadapi Olympiakos B, ia begitu nyaman memberikan umpan pendek pada rekan-rekannya tanpa rasa panik. Margono juga berani menggiring bola keluar dari kotak pinalti untuk memancing pressing lawan, kemampuan ini membuat sang pemain bisa di andalkan untuk mem-build up serangan.
Selain itu, reflex dari Margono sebagai kiper juga tidak bisa diragukan, pemain 22 tahun itu sering melakukan penyelamatan gemilang di situasi kemelut maupun dari tembakan jarak jauh. Sayangnya, meski memiliki atribut yang bagus, Margono masih kesulitan menebus skuad utama Panathinaikos. Kiper kelahiran Mount Kisco ini baru tampil sebanyak delapan laga di divisi kedua liga Yunani. Bersama Panathinaikos B, kiper 22 tahun ini baru mencatatkan satu clean sheet saja. Sementara itu, ia sudah kebobolan 12 kali dari 8 laga yang sudah dilakoninya.
Beberapa waktu yang lalu, asisten pelatih Shin Tae Yong sempat menanyakan status kewarganegaraan Cyrus Margono. Sayangnya pada saat itu, pemain asal Amerika Serikat ini belum memiliki passport Indonesia, maka dari itu Margono diminta mengurus passport terlebih dahulu. Kisah perjuangan Margono diketahui dari Hamdan Hamedan. Pejabat Menpora ini mengatakan kalau sang pemain sangat ingin membela Garuda. Pemain kelahiran New York ini diketahui sedang berjuang sendirian untuk menjadi WNI. Margono menyampaikan keinginannya sejak bulan Juni lalu, pemain 22 tahun ini sampai mengurus semua dokumennya sendiri. Ia juga telah mengunjungi kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia di Athena pada akhir Januari lalu.
Untungnya perjuangan keras Cyrus Margono berbuahkan hasil, dia akan mendapatkan sumpah WNI dalam waktu dekat. Pemain 22 tahun ini tidak melewati proses naturalisasi, ia hanya diajukan untuk pemberian warga negara lewat Sekertariat Negara serta Kementrian Hukum dan HAM. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, Menpora menyebut proses WNI dari Cyrus Margono terbilang cukup mudah. Umur Margono saat ini masih mencukupi dan ia memiliki darah Indonesia dari sang ayah. Selain itu, Margono juga belum pernah membela Negara lain dalam ajang apapun, Dito mengaku proses ini sudah sampai ke Sekertariat Negara dan kemungkinan akan disetujui, dan dalam beberapa waktu kedepan Margono akan dipanggil untuk mengambil sumpah.
Proses panjang ini sebenarnya disebabkan dari Margono sendiri, saat ia masih berusia 21 tahun, Margono sebenarnya punya hak untuk memilih Negara karena punya kewarganegaraan ganda. Ayahnya adalah orang Indonesia sementara ibunya merupakan orang Iran, dan ia lahir di Amerika Serikat, tetapi Margono mengaku lupa untuk memilih Negara yang akan ia bela. Alhasil, dirinya harus melewati proses panjang saat ingin membela Timnas Indonesia, sebab dirinya sudah dianggap sepenuhnya menjadi warga Negara Amerika Serikat saat umurnya berusia 22 tahun.
Kepastian Cyrus Margono menjadi WNI membuat dirinya sudah tidak sabar lagi, ungkapan ini langsung dilontarkan melalui instagram pribadinya, dalam unggahannya, ia terlihat memamerkan sepatu dengan lambang Merah Putih dilengkapi dengan nomor khasnya 93. Pemain kelahiran New York ini menuliskan caption kalau sudah tidak sabar mengenakan sepatu tersebut dan ingin segera membela Timnas Indonesia.