Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Farhan Gifari

Mahasiswa Fisip Uhamka

Kontribusi Mahasiswa Fisip Uhamka dalam Memberikan Pesan Edukasi Kepada Yayasan Ihsanul Karim

Diperbarui: 1 Juni 2024   14:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan agama merupakan upaya pencegahan terhadap perilaku negatif atau segala bentuk penyimpangan. Anak-anak yang dididik dengan nilai-nilai agama cenderung memiliki kontrol diri yang lebih baik dan menghindari perilaku yang menyimpang. Di era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat ini, menjadi tantangan dalam mendidik generasi muda yang semakin kompleks. Pemahaman mengenai nilai-nilai agama Islam termasuk pada pedoman melalui Al-Quran dan Hadist, memiliki peranan penting dalam pembentukan karakter dan moral anak-anak.

Yayasan Ihsanul Karim, sebagai sarana lembaga pendidikan non-formal, yang memliki tanggung jawab untuk memberikan pendidikan agama yang berkualitas kepada anak-anak. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) memberikan kontribusi dalam upaya kegiatan sosial ini. Sebagai bagian dari civitas akademika yang peduli terhadap perkembangan pendidikan masyarakat, dengan berkomitmen untuk memberikan program-program edukasi yang inovatif dan relevan.

Tujuan dari kegiatan sosial Mahasiswa FISIP Uhamka dalam memberikan pesan edukasi kepada Yayasan Ihsanul Karim, yaitu:

1. Peningkatan Kualitas Pendidikan Agama: Mahasiswa FISIP Uhamka ingin membantu meningkatkan kualitas pendidikan agama di yayasan dengan menerapkan metode pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif. Ini diharapkan dapat meningkatkan minat dan pemahaman anak-anak terhadap ilmu agama. 

2. Pengembangan Karakter dan Moral Anak-Anak: Pendidikan agama yang baik merupakan pondasi penting dalam pembentukan karakter dan moral anak-anak. Melalui kontribusi ini, mahasiswa FISIP Uhamka berupaya menanamkan nilai-nilai akhlak mulia dan etika yang baik sejak dini. 

3. Penerapan Ilmu dan Keterampilan Mahasiswa: Program ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu dan keterampilan. Ini mencakup kemampuan dalam berkomunikasi, mengelola program edukasi, serta berinteraksi dengan masyarakat. 

Melalui program ini, mahasiswa FISIP Uhamka dapat memberikan peran sebagai bentuk upaya sosial yang berkontribusi positif bagi Yayasan Ihsanul Karim. Melalui kerjasama yang erat antara mahasiswa dengan pihak yayasan, diharapkan program ini dapat memberikan dampak yang signifikan dan berkelanjutan dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama bagi generasi muda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline