Sebagai umat manusia yang hidup dan tinggal di salah satu planet yang bernama Bumi ini sudah sepatutnya kita harus menjaganya, karena bumi diciptakan bukan untuk dirusak ataupun hanya dijadikan sebagai bahan yang semata-mata hanya untuk dikonsumsi saja oleh kita sebagai manusia.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa manusia adalah bukan satu-satunya makhluk hidup yang tinggal di bumi ini, tetapi ada makhluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan.
Kita harus tahu dan tetap ingat bahwa Tuhan yang Maha Esa menciptakan dunia sangat begitu indah dan sempurna, lantas apabila kita tidak menjaganya atau justru merusaknya bukankah kita sama saja dengan tidak menghargai Tuhan kita atas ciptaannya yang indah ini? Ataukah kita tidak mensyukurinya?.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, mari kita tanyakan kepada diri kita masing-masing apa yang sudah kita perbuat untuk bumi kita bersama.
Berbicara mengenai bumi, pastinya kita akan berbicara mengenai alam dan jika kita membahas alam, tentunya kita juga akan membahas persoalan lingkungan karena bumi adalah tempat dimana kita hidup, alam adalah yang membantu kita untuk hidup dan lingkungan adalah sahabat yang selalu menemani kita di dalam kehidupan ini.
Beberapa belakangan ini berbagai negara di belahan dunia ini akhirnya menyoroti alam, memperhatikan persoalan eksploitasi alam, membahas mengenai persoalan lingkungan, membincangkan tentang krisis iklim yang kini mulai nampak ke permukaan.
Di Indonesia ini cenderung masih banyak yang cuek atau diam untuk memperhatikan mengenai persoalan tersebut, mau dari sisi penguasa atau pemerintah maupun masyarakatnya sepertinya sama saja, masih sama-sama cenderung cuek, belum lagi ditambah dengan oknum manusia-manusia yang rakus untuk menghancurkan alam demi kantong pribadinya.
Meskipun para aktivis lingkungan dan masyarakat yang sadar akan dampak negatifnya sudah sering berkoar-koar untuk menyuarakan bahwa kita harus jaga bumi, jaga alam dan jaga lingkungan tetapi hal tersebut seperti tidak didengarkan dan tidak dianggap sebagai sebuah masalah yang serius.
Hari bumi Sedunia, atau yang dikenal dengan Earth day jatuh pada tanggal 22 April. Hari itu digagaskan oleh salah seorang pengajar lingkungan di Amerika Serikat yaitu Gaylord Nelson pada tahun 1970.
Lahirnya Hari Bumi berangkat dari gerakan lingkungan modern yang terjadi pada tahun 1970 dan sang penggagas tersebut menyuarakan kesadaran publik tentang keadaan planet kita. Selain bumi, pohon pun menjadi suatu hal yang sangat penting.
Hari Pohon Sedunia atau juga yang dikenal dengan World Tree Day jatuh pada setiap tanggal 21 November oleh seorang pecinta alam dari Amerika Serikat yaitu Julius Sterling Morton.