Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Dahron

TERVERIFIKASI

Karyawan

Meningkatkan Kesuburan Tanah dengan Pupuk Hayati: Solusi Ramah Lingkungan

Diperbarui: 9 Juli 2024   11:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi pupuk hayati (sumber: freepik com)

Pertanian saat ini banyak menghadapi masalah semakin menipisnya kesuburan tanah akibat penggunaan pupuk kimia dalam jangka panjang. Masalah ini berdampak pada hasil panen yang menurun, kualitas tanah yang memburuk, dampak negatif pada lingkungan dan kesehatan manusia.

Namun, Banyak petani dan ahli pertanian sekarang ini telah beralih ke penggunaan pupuk hayati sebagai solusi atas masalah kesuburan tanah. Pupuk hayati memiliki kelebihan sebagai solusi yang ramah lingkungan, murah, dan dapat meningkatkan produktivitas tanah dengan aman dan efektif.

Apa itu Pupuk Hayati? 

Pupuk hayati adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan alami yang mengandung mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan ganggang yang terkandung dalam pupuk hayati berguna untuk memperbaiki kualitas tanah dan menekan pertumbuhan gulma dan penyakit pada tanaman. Beberapa jenis pupuk hayati seperti pupuk organik, pupuk cair, dan kompos juga dapat meningkatkan keberagaman mikroorganisme dalam tanah dan menjaga keseimbangan ekosistem tanah.

Ilustrasi pembuatan pupuk hayati (sumber: freepik.com)

Pupuk hayati memiliki kelebihan seperti meningkatkan struktur tanah, memperbaiki sirkulasi air dan udara dalam tanah, meningkatkan kemampuan tanah untuk menyerap dan mempertahankan nutrisi, serta membantu tanaman secara keseluruhan dalam pertumbuhan dan perkembangan yang lebih sehat. Selain itu, penggunaan pupuk hayati juga dapat menurunkan biaya produksi, karena bahan-bahan yang digunakan dapat diambil dari wilayah sekitar sehingga mengurangi biaya transportasi.

Dalam penggunaannya, pupuk hayati dapat diaplikasikan pada tanaman secara langsung atau melalui pemberian pupuk cair yang disiram ke tanaman. Selain itu, teknik pengolahan produk pupuk hayati seperti kompos dan vermi compost juga dapat digunakan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan kesehatan tanaman.

Meskipun demikian, penggunaan pupuk hayati juga membutuhkan perencanaan dan pemahaman yang baik tentang jenis tanaman yang akan ditanam, dosis yang diperlukan, dan kebutuhan nutrisi tanaman. Oleh karena itu, penggunaannya sebaiknya didampingi oleh ahli pertanian dan petani yang berpengalaman agar efektif dan optimal dalam meningkatkan hasil pertanian.

Bagaimana Pupuk Hayati Meningkatkan Kesuburan Tanah? 

Pupuk hayati mengandung mikroorganisme hidup seperti bakteri, jamur, dan ganggang yang bekerja dengan cara meningkatkan kehidupan mikroorganisme dalam tanah. Saat mikroorganisme tersebut tumbuh dan berkembang biak, mereka akan berinteraksi dan membentuk jaringan akar, yang membantu mengikat partikel tanah dan meningkatkan kepadatan tanah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline