Lihat ke Halaman Asli

Cegah Sebelum Lebih Parah ! "Mahasiswa KKN TIM I UNDIP Periode 2023/2024 Berikan Sosialisasi Edukasi Stunting kepada Seluruh Kelompok Umur Masyarakat"

Diperbarui: 1 Februari 2024   11:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Bercak, 22 Januari 2024 - Sebagai bagian dari Program Kerja Multidisiplin Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro, Tim I Tahun Ajaran 2023/2024 berdasarkan data kesehatan dari pemerintah desa yaitu terdapat 17 kasus stunting yang dialami warga desa Bercak . Dengan program kerja (proker) terkait "Pencegahan Stunting melalui Peningkatan Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD)". Program Kerja yang diberikan diharapkan mampu memberikan kesadaran kepada seluruh kelompok usia agar melek terhadap kesehatan dan pencegahan stunting khususnya bagi remaja wanita.

Pelaksanaan kegiatan dilakukan yaitu bertempat di Balai Desa Bercak, Kecamatan Wonosamodro Boyolali, Jawa Tengah. Dengan adanya dukungan seluruh lapisan masyarakat menjadikan kegiatan tersebut menjadi lancar dan interaktif. "Terimakasih saya dan warga ucapkan atas ilmu dan partisipasinya terhadap kondisi kesehatan warga saya yang kaitannya dengan stunting"Ujar Bapak Nur Ichsan selaku Kepala Desa Bercak.

Sosialisasi kegiatan yaitu berupa presentasi melalui power point yang kami tampilkan di proyektor dan pemasangan poster untuk warga perhatikan dan dapat memahami serangkaian kegiatan yang dilakukan. kegiatan berlangsung baik dan interaktif dimana dari warga setempat melakukan interaksi dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang mereka bingungkan dan dijawab oleh mahasiswa KKN TIM I UNDIP dengan melalui berbagai data dan ilmu kesehatan yang dimiliki serta adanya pihak kesehatan desa yang ikut dalam membantu mendampingi kegiatan tersebut.

dokpri

dokpri


Materi yang disampaikan mencakup pengertian, gejala, dampak, dan upaya dalam melakukan pencegahan penderita stunting yang telah disesuaikan sesuai dengan kelompok usia yang ada dimasyarakat. "Warga desa Bercak selepas acara dilakukan, diharapkan dapat menerapkan informasi yang telah mereka dapatkan khususnya untuk remaja wanita dalam mengonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD)" Ujar Mahasiswa KKN TIM I UNDIP 2023/2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline