Lihat ke Halaman Asli

Toleransi VS Plurarisme

Diperbarui: 24 Juni 2015   06:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Masalah ini paling sering dibahas khususnya dalam hubungan antar beragama. Untuk memahami hal ini terlebih dahulu kita harus tau apa itu toleransi dan pluralisme. Saya tidak akan berbelit-belit menjelaskan kedua hal diatas tapi dalam bahasa yang sederhana.

Toleransi artinya menghargai sementara pluralisme artinya membenarkan (hal ini dalam konteks kehidupan beragama). Saya sepakat dalam hal toleransi tapi tidak dengan pluralisme dan menurut saya mustahil dalam hubungan antar beragama saling membenarkan keyakinan agama yang lain. Mana mungkin satu agama mengatakan Tuhan itu satu dan Agama lain mengatakan Tuhan itu dua atau Tiga padahal menurut Salah satu agama yg tadi ini adalah kesyrikan yang dosanya tidak terampuni sementara agama lain mengatakan hal ini harus berlaku supaya imannya sempurna. Jadi mustahil pluralisme ini bisa direalisasikan atau sebagai konsekuensinya mau tidak hari ini kita shalat di masjid, besok ke gereja, lusa ke pura dst kan semua agama itu benar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline