Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Arya Arjuna

Penulis baru (Mahasiswa UMSU) Peserta Beasiswa Cendekia BAZNAS Guru PAI Al-amjad

Krisis untuk Bertahan Hidup

Diperbarui: 19 Maret 2022   07:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: jurnalislam.com

Hamparan begitu gersang
Dipenuhi oleh reruntuhan
Karna ulah tangan manusia
Kini hidupku sangatlah sengsara

Mengapa negeriku diinvasi
Padahal kami tidak bersalah
Hal ini membuat kami terisolasi
Karna perbuatan yang kalian lakukan

Kini kehidupan sangatlah krisis
Bukan karena krisisnya mata air
Bukan juga karena krisisnya ekonomi
Melainkan krisisnya untuk melawan penjajahan

Tolonglah kami ...
Kami tidak sanggup hidup
Jika terus dihujani peluru
Kini nasib kami sangat terpuruk

Banyak keluarga kami yang tewas
Karena peluru yang melesat
Aku mohon ...
Berikanlah kami kebebasan

Banyak anak-anak yang tertindas
Untuk kebahagiaan masa kecilnya
Berilah kami kebahagiaan
Untuk masa depan yang cerah

Jika karena salah seseorang
Yang menjadi dalang peperangan ini
Tolonglah hentikan
Kami tidak sanggup hidup mengungsi.

*Medan, 19 Maret 2022*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline