Lihat ke Halaman Asli

Jangan Ragu Menolong Dalam Kebaikan

Diperbarui: 6 Juni 2023   18:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Manusia adalah mahluk yang slalu bersosialisasi. Pada dasarnya kita selalu butuh orang lain di kehidupan kita. Kita tidak akan sanggup hidup sendirian tanpa orang lain. Oleh karena itu, menjaga silaturahmi antar sesama adalah hal yang sangat penting bagi kita sesama manusia.

Kehidupan kita tak selalu mulus seperti tidak ada masalah. Masalah di kehidupan pasti selalu ada baik itu karena masalah yang datang sendiri ataupun masalah yang muncul karena kesalahan kita. Permasalahan di kehidupan pun menjadi sebuah pembelajaran bagi kita untuk menjadi lebih baik. Namun, terkadang kita butuh manusia lain untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Menolong orang lain adalah salah satu bentuk menjaga hubungan kita bersama orang lain. Dengan Menolong, hidup kita akan mendapat lebih banyak teman sehingga banyak orang yang akan membantu saat kita sedang kesulitan atau tertimpa masalah.

Namun tolong menolong harus dilakukan untuk kebaikan. Kita tidak boleh menolong orang lain dalam keburukan. Dalam QS. Al-Maidah ayat 2 yang artinya :
"Saling Menolonglah kamu dalam melakukan kebajikan dan taqwa. Dan jangan saling menolong pada perbuatan yang dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah SWT. Sebenarnya siksaan Allh SWT sangatlah pedih."

Dari ayat tersebut menyebutkan bahwasannya janganlah kita saling menolong dalam perbuatan yang buruk, dan kita harus saling tolong menolong dalam kebaikan.

Dengan tolong menolong diharapkan kita bisa menjadi manusia yang berhati mulia serta tulus dalam mengerjakan kebaikan. karena segala kebaikan yang kita lakukan akan dibalas dengan kebaikan dan pahala.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline