Lihat ke Halaman Asli

Ir Muh Arif Arofah ST MT IPP

Program Profesi Insinyur Universitas Petra Surabaya (Mar 2024-Jul 2024) | S2 Tek. Sipil Transportasi Universitas Trisakti (Sept 2022 - Feb 2024) | S1Teknik Sipil BINUS University (Sept 2016 - Augs 2020)| Ass. Tenaga Ahli Transport | SKA Ahli Teknik Jalan Muda | IG @arifarofah | muhammadarifarofah@gmail.com

Ayo, Ketahui 2 Cara Menentukan Lebar Jalur Mininum di Jalan Sedang (JSD)!

Diperbarui: 3 Agustus 2024   06:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Gambar: Info Wonogiri

Halo Sobat #BicaraInfra!

Tanpa kamu sadari, bahwa ruas Jalan Sedang (JSD) yang dilewati setiap hari ternyata mempunyai lebar jalur minimum lho!  Yang dimaksud dengan Jalan Sedang (JSD) yaitu jalan dengan fungsi arteri/kolektor/lokal kelas 1/2/3  memiliki tipe 2/2 TT. Menurut Peraturan Menteri PUPR Nomor 5 Tahun 2023 tentang Kriteria dan Persyaratan Teknis Pembangunan Jalan, disebutkan bahwa untuk menentukan lebar jalur minimum dipengaruhi oleh 2 macam kecepatan rencana yaitu di bawah 80 km/jam dan di atas 80 km/jam. Yuk, simak penjelasan berikut ini supaya kamu tidak salah mendesain pembangunan jalan baru:

1.Kecepatan Rencana Di Bawah 80 km/jam

Sumber Gambar: Travel Kompas

Lebar jalur minimum dibedakan pada setiap macam-macam tipe jalan-nya, antara lain:

  • Tipe Jalan 2/2 TT  (Fungsi Arteri/Kolektor, Kelas 1/2/3/Khusus) = 7 meter.

2.Kecepatan Rencana Di Atas 80 km/jam

Sumber Gambar: Pacitanku

Lebar jalur minimum dibedakan pada setiap macam-macam tipe jalan-nya, antara lain:

  • Tipe Jalan 2/2 TT (Fungsi Arteri/Kolektor, Kelas 1/2/3/Khusus) = 6,5-7 meter;
  • Tipe Jalan 2/2 TT (Fungsi Lokal, Kelas 2/3) = 5,5-6 meter.

Nah, berikut tadi merupakan macam-macam lebar jalur minimum di Jalan Sedang (JSD). Sebuah jalan merupakan infrastruktur yang sangat penting untuk menghubungkan kedua lokasi wilayah. Jadi, jangan sampai kamu salah mendesain pembangunan jalan baru ya!

-----------------------------------

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline