Lihat ke Halaman Asli

Ir Muh Arif Arofah ST MT IPP

Program Profesi Insinyur Universitas Petra Surabaya (Mar 2024-Jul 2024) | S2 Tek. Sipil Transportasi Universitas Trisakti (Sept 2022 - Feb 2024) | S1Teknik Sipil BINUS University (Sept 2016 - Augs 2020)| Ass. Tenaga Ahli Transport | SKA Ahli Teknik Jalan Muda

Bagaimana Cara Menjadi Pendengar yang Baik Saat Diskusi Bisnis? Ini 3 Tipsnya!

Diperbarui: 17 Agustus 2022   11:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sunber Gambar : Freepik/pressfoto

Hai Kompasianers! Kamu ingin tahu bagaimana cara menjadi pendengar yang baik saat diskusi bisnis?  Ada 3 cara, yaitu dengan Simak, Tanya, dan Konfirmasi. Berikut penjelasan rinci versi penulis, supaya tidak jadi salah persepsi antara kedua belah pihak:

1. Simak

Sumber Gambar : Freepik/senivpetro

Kamu wajib fokus 100% untuk mendengar serta menyimak apa yang sedang disampaikan lawan bicara. Kamu juga harus menyiapkan kertas dan pulpen untuk mencatat hal - hal apa saja yang masih belum dimengerti dan dipahami.  Biasanya, yang disampaikan lebih terkait teknis seperti harga penawaran, detail produk, serta profil perusahaan. Hal yang harus kamu hindari yaitu bermain gadget saat lawan sedang memaparkan materi. 

2. Tanya

Sumber Gambar : Freepik/master1305

Wajib bertanya supaya kamu terlihat penasaran oleh rekan bisnis. Hindari close question yaitu pertanyaan yang mempunyai jawaban ya atau tidak serta terbatas seperti "apakah", "berapakah","siapakah". Gunakan open question yaitu pertanyaan yang mempunyai jawaban penjabaran panjang seperti "kenapa","bagaimana","jelaskan".  Saat mereka menjelaskan, pastikan kamu menyimak dan mencatat ya.

3. Konfirmasi

Sumber Gambar : Freepik/master1305

Bertujuan untuk menyeragamkan hasil sesi tanya jawab antara kamu dengan rekan bisnis. Hal tersebut wajib dilaksanakan untuk meminimalisir permasalahan yang akan terjadi dikemudian hari. Apabila ada hal yang masih belum seragam, maka kamu harus menemukan jalan tengah nya saat itu juga. Namun apabila sudah seragam, maka kesepakatan bisnis sudah dapat dilanjutkan ke tahap penandatanganan MOU atau surat kerjasama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline