Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Al Fikrah Firlian

Mahasiswa Universitas Negeri Padang

6 Alasan Kenapa Piala Dunia Qatar 2022 Menjadi yang Terbaik Sepanjang Masa

Diperbarui: 4 Januari 2023   11:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster momen Piala Dunia Qatar 2022 (Sumber: Twitter @FIFAWorldCup)

"Lakukan apa yang menurut hatimu benar, karena bagaimanapun kamu akan dikritik." - Eleanor Roosevelt

Piala dunia Qatar 2022 telah resmi selesai digelar dengan Argentina yang keluar sebagai juara, kemudian diikuti Perancis sebagai runner-up dan Kroasia di tempat ketiga. Penghargaan individu juga didominasi oleh para pemain Argentina, Lionel Messi sebagai pemain terbaik, Enzo Fernandez sebagai pemain muda terbaik, Emiliano Martinez sebagai kiper terbaik, dan Kylian Mbappe sebagai top score pada piala dunia tahun ini.

Meskipun di awal penyelenggaraan banyak kontroversi yang muncul, namun melihat kompetisi yang berjalan hingga akhir, Qatar sebagai tuan rumah sudah mampu menjawab banyak kritikan dengan keberhasilannya dalam menyelenggarakan perhelatan kompetisi sepakbola terbesar empat tahunan ini. Presiden FIFA juga turut berkomentar tentang hal ini, ia tidak ragu menyatakan bahwa piala dunia Qatar 2022 sebagai piala dunia terbaik sepanjang masa sejak pertama kali digelar. Mengacu dari hal ini akan kita jabarkan enam alasan kenapa piala dunia Qatar 2022 menjadi salah satu piala dunia terbaik sepanjang masa.

Berani tampil beda dengan kekentalan kulturnya

Aturan yang disyaratkan oleh Qatar di awal piala dunia 2022 menimbulkan kontroversi, namun di sisi lain hal inilah yang menjadi pembeda dan nilai tambah tuan rumah. Qatar merupakan negara timur tengah pertama yang menjadi tuan rumah piala dunia, sehingga piala dunia menjadi momen tepat memperkenalkan kultur dan aturan yang ada di sana. Hal ini sangat pasti akan terasa sangat berbeda dengan kultur di piala dunia sebelum-sebelumnya.

Selain itu nuansa Islami juga terasa begitu kental, salah satu yang paling ikonik ditunjukkan melalui lantunan ayat suci Al-Qur'an yang mengawali acara pembukaan piala dunia Qatar 2022 ini. Sesuatu hal yang sangat baru untuk pembukaan acara olahraga yang biasanya langsung disuguhkan oleh penampilan tarian dan musik. Langkah yang dilakukan ini sangat  menarik, terlebih makna dari ayat tersebut sangat indah dan mengandung pesan perdamaian.

Hal-hal semacam inilah yang memperkaya corak keberagaman perhelatan kompetisi piala dunia dengan kultur yang berbeda-beda di setiap tuan rumah yang menyelenggarakannya. Qatar menjadi tuan rumah yang berani tampil beda dengan tetap mempertahankan kultur yang berlaku di sana, walaupun sempat menimbulkan sedikit polemik.

Menyajikan pertandingan-pertandingan yang penuh kejutan (unexpected)

Laga-laga yang tersaji dari partai awal hingga partai final benar-benar luar biasa. Rasa tegang, tidak percaya, kecewa, emosional, semua bercampur menjadi satu di setiap laga-laganya. Terlebih di laga final yang menyuguhkan pertandingan yang sangat ketat dengan intensitas tinggi antara Argentina dan Perancis. Pertandingan ini tersaji dengan begitu menegangkan dan sarat akan drama, hingga harus sampai ke babak drama adu penalti untuk penentuan juara dunia tahun ini.

Banyak drama beserta momen uniknya

Drama-drama yang tersaji di atas lapangan serta momen unik yang melengkapinya, menambah menariknya piala dunia tahun ini. Diantara drama yang tersaji tersebut yaitu banyaknya tim-tim unggulan yang kalah dari tim underdog (tidak diunggulkan), drama pertandingan Argentina melawan Belanda dengan tensi tinggi, hingga gol-gol ikonik dan spektakuler menghiasi piala dunia tahun ini, dan banyak lagi drama yang tersaji.

Momen-momen unik juga turut melengkapi perhelatan kompetisi sepakbola terbesar ini, mulai dari nice attitude tim dan supporter Jepang dalam menjaga kebersihan, pose tutup mulut tim Jerman, momen lap tangan pemain Amerika Serikat ke rompi fotografer, perseteruan Messi dan Van Gaal, Cristiano Ronaldo yang lebih sering duduk di bangku cadangan, Maroko yang tampil sangat apik hingga lolos ke babak semi final, hingga Lionel Messi yang akhirnya menyelesaikan misi terbesar di sepanjang karirnya yaitu membawa negaranya menjuarai piala dunia, yang tentunya diikuti oleh torehan rekor individu sang GOAT selama kompetisi.

Pengalaman menyenangkan dari para turis selama perhelatan berlangsung

Tak hanya diukur di dalam lapangan, pengalaman turis selama berada di Qatar untuk menonton tim kesayangan juga turut menjadi ukuran keberhasilan tuan rumah dalam menggelar piala dunia tahun ini. Tersebar banyak konten video di mana para turis merasa sangat senang dan nyaman selama berada di Qatar, hal ini tidak terlepas dari kultur masyarakat di sana yang sangat ramah dan senang membantu sesama.

Menjadi piala dunia terakhir bagi banyak bintang sepakbola

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline