Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Alfi

Konten kreator.

Profil Enzo Maresca, Calon Pelatih Chelsea Menggantikan Mauricio Pochettino

Diperbarui: 13 Juni 2024   19:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Potret Enzo Maresca (Instagram/enzo.maresca1)

Klub Liga Inggris Chelsea baru saja menjadi sorotan banyak media. Diketahui Chelsea akan segera mengumumkan pengangkatan Enzo Maresca sebagai pelatih baru mereka. Ia akan menggantikan Mauricio Pochettino yang telah dipecat.

Direktur olahraga Chelsea, Laurence Stewart dan Paul Winstanley, menegaskan bahwa Chelsea dengan senang hati menyambut pelatih baru mereka itu. Enzo diyakini bakal memberikan hasil yang memuaskan. 

"Kami sangat senang menyambut Enzo Maresca ke Chelsea. Dia telah membuktikan dirinya sebagai pelatih hebat yang mampu memberikan hasil mengesankan dengan gaya yang menarik dan mudah dikenali." tegas Laurence Stewart dan Paul Winstanley dikutip dari laman resmi Chelsea, Senin (3/5/2024).

Enzo Maresca juga menanggapi, bahwa Chelsea merupakan klub hebat. Dapat bergabung dengannya merupakan sebuah impian besarnya.

"Bergabung dengan Chelsea, salah satu klub terbesar di dunia, adalah impian bagi pelatih mana pun. Itu sebabnya saya sangat senang dengan kesempatan ini."

Pelatih asal Italia itu akan memulai peran barunya pada 1 Juli 2024 dengan kontrak berdurasi lima tahun, dengan opsi klub untuk satu tahun berikutnya.

Enzo Maresca adalah mantan pemain sepak bola profesional asal Italia yang sekarang berprofesi sebagai pelatih. Ia lahir di Pontecagnano Faiano pada 10 Februari 1980. Dikutip dari Planet Sport, selama karier bermainnya, Maresca pernah bermain di 11 klub yang tersebar di empat negara berbeda yaitu Spanyol, Inggris, Italia, dan Yunani.

Maresca meraih kemenangan di Serie A dan Supercoppa Italiana (2001-2002) saat bermain untuk Juventus. Namun kesuksesan terbesarnya diraih bersama Sevilla (2005-2009). Di sana, ia memenangkan Copa del Rey, Piala Super UEFA, dan dua kali Piala UEFA dalam empat tahun karirnya.

Dilansir dari laman Transfermarkt, Maresca pensiun dari sepak bola pada 13 Januari 2017, dengan Hellas Verona di Serie B sebagai klub terakhirnya. Setelah gantung sepatu, ia beralih ke dunia manajemen dan menjadi asisten manajer di Ascoli. Ia bekerja sama dengan Fulvio Fiorin di Serie B selama 17 pertandingan.

Pada November 2017, ia kembali ke mantan klubnya, Sevilla, dan bekerja di bawah bimbingan Vincenzo Montella dan Joaquin Caparros. Setelah menjadi asisten manajer di Ascoli, Sevilla, dan West Ham, Maresca mendapatkan peran pertamanya di Manchester City pada Agustus 2020, ketika ia ditunjuk sebagai manajer tim Elite Development Squad mereka.

Setelah berhasil memenangkan Liga Inggris 2 bersama tim yang dipimpinnya, dia kemudian ditunjuk sebagai pelatih baru Parma, yang berkompetisi di Serie B pada musim 2021-2022. Namun, meskipun memiliki pemain seperti Gianluigi Buffon dan Franco Vazquez, Maresca tidak berhasil membawa Parma promosi dan akhirnya dipecat pada 23 November 2021.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline