Mahasiswa KKN Universitas Pekalongan Periode 1 Tahun 2024/2025 Sukses Gelar Sosialisasi dan Pembuatan Miniatur Rambu Lalu Lintas untuk Anak-anak SD Karangdadap
Karangdadap, 18 Desember 2024 – Menumbuhkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas sejak dini menjadi fokus utama SD Karangdadap. Pada hari ini, Mahasiswa KKN Unikal berhasil mengadakan kegiatan sosialisasi dan pembuatan miniatur rambu-rambu lalu lintas yang diikuti oleh siswa kelas 4, 5, dan 6.
Kegiatan yang digelar di kelas SD Karangdadap ini diinisiasi oleh Mahasiswa KKN, Dengan tujuan utama dari sosialisasi ini adalah untuk mengenalkan berbagai jenis rambu lalu lintas kepada anak-anak serta menanamkan pentingnya mematuhi peraturan jalan sejak usia dini.
“Kegiatan ini sangat penting untuk membentuk karakter siswa agar lebih sadar akan keselamatan di jalan raya. Dengan memahami rambu-rambu lalu lintas, mereka dapat menjadi generasi yang lebih bertanggung jawab sebagai pengguna jalan,” ujar kak Elshita.
Acara dimulai dengan penjelasan mengenai berbagai jenis rambu lalu lintas, fungsinya, dan arti pentingnya di kehidupan sehari-hari. Materi disampaikan dengan metode interaktif menggunakan presentasi visual dan video edukatif yang menarik perhatian anak-anak.
Setelah sesi teori, siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok kecil untuk mengikuti workshop pembuatan miniatur rambu lalu lintas. Dengan bimbingan Mahasiswa KKN Unikal, anak-anak diajarkan cara membuat model rambu menggunakan bahan sederhana seperti kertas karton, cat, dan alat tulis warna-warni.
workshop pembuatan miniatur rambu lalu lintas
“Kreativitas anak-anak sangat luar biasa. Mereka antusias dan bekerja sama dengan baik dalam pembuatan miniatur ini. Selain belajar tentang rambu lalu lintas, mereka juga mengasah kemampuan motorik dan kerjasama tim,” tambah Kak Tika.
Hasil karya para siswa pun dipamerkan di kelas mereka masing-masing sebagai bentuk apresiasi terhadap usaha dan kreativitas mereka. Beberapa rambu yang berhasil dibuat antara lain rambu berhenti, rambu jalan satu arah, dan rambu peringatan pejalan kaki.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa tentang lalu lintas, tetapi juga menjadi langkah awal dalam membangun masyarakat yang lebih disiplin dan sadar akan keselamatan di jalan. Selain itu, kegiatan serupa direncanakan untuk diadakan secara berkala agar kesadaran ini terus terjaga dan berkembang.