Pada rabu(7/4) STIKOM Interstudi dan STDI menggelar seminar nasional yang dilaksanakan pada aplikasi Zoom dan streaming melalui youtube. Semnas ini mengambil tema tentang "Transformasi Digital Dilindas atau Tergilas(Dalam Perspektif Komunikasi dan Kebangkitan Ekonomi)". Semnas ini dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G Plate, VP CSR & SMEEP PT Pertamina(persero) Arya Dwi Paramita, SEKJEN Asosiasi Televisi Nasional Indonesia(ATVNI) Dr.M.Riyanto SH,.MH.Si, Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika(SDPPI) Dr. Ismail. MT, dan ketua Federasi Teknologi Informasi Indonesia(FTII) Andi Budimansyah. Tidak hanya itu, semnas juga dihadiri oleh ketua STIKOM Interstudi, Kadiv Partnership, dosen Interstudi, mahasiswa/i Interstudi, dan peserta lainnya.
Semnas ini dimulai pada pukul 15.00-17.00 yang dimoderatori oleh Miss Intelegencia Indonesia Shania Yusita Puspa Melati dan diikuti lebih dari 400 orang peserta yang sebelumnya sudah mendaftar secara gratis melalui google form.
Pada semnas ini, VP CSR & SMEEP PT Pertamina(persero) Arya Dwi Paramita membagikan sedikit pengalamannya tentang "bagaimana peran dari era digital di saat pandemi dan bagaimana Pertamina menyikapi hal tersebut dalam konteks tanggung jawab sosial dan lingkungan". Arya mengatakan saat ini Pertamina menjalankan sebuah program yang disebut program kemitraan dimana ini adalah program pemberdayaan UMKM, yang programnya adalah pinjaman modal usaha bagi UMKM termasuk di dalamnya ada binaan. Arya mengatakan dengan adanya teknologi digital, Pertamina sangat terbantu dalam melakukan pembinaan dan pelatihan secara online terhadap sejumlah UMKM di masa pandemi. pembinaan dan pelatihan pada UMKM tersebut diharapkan UMKM bisa survive di era pandemi. Pertamina juga memberikan modul-modul kepada UMKM untuk bisa belajar. Pembinaan dan pelatihan terhadap UMKM bertujuan agar UMKM di Indonesia bisa memiliki daya saing dalam pasar nasional bahkan pasar global.