Lihat ke Halaman Asli

Demokrasi di Indonesia

Diperbarui: 12 Oktober 2023   10:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Demokrasi di Indonesia

Indonesia adalah berkembang yang mana negara kit aini menerapkan system kepemerintahan yang di namai sistem demokrasi, demokrasi di ambil dari bahasa yunani yaitu " demos" dan "katos" yang bermakna demos ada;lah rakyat dan katos bermakna pemerintah sendiri ialah system pemerintahan yang mana seluruh warga Indonesia turut serta dalam mengembangan negara ini lewat perantara wakilnya atau bias akita sebut dengan DPR (dewan perwakilan rakyat), demokrasi juga bisa di artikan sebagai gagasan -- gagasan ataupun pandangan hidup yang sangat mengutaman hak dan kewajiban serta perlakuan yang sama bagi seluruh rakyatnya.

Konsep demokrasi ini sendiri terlahir dari Yunani kuno yang di mana konsep ini dipraktikkan dalam hidup bernegara di abad ke-4 sebelum masehi sampai dengan abad ke-6 SM. Demokrasi memiliki beberapa prinsip, seperti persamaan hak, kebebasan berpendapat, kebebasan berekspresi ,kebebasan berserikat dan kebebasan beragama.

Akan tetapi demokrasi di Indonesia sendiri masih banyak berbagai hambatan dan tantangan, seperti yang telah kita ketahui Bersama dari politik keuangan, korupsi, dan ketidakadilan . oleh karena itu, Pendidikan demokrasi sangatlah penting dan juga partisipasi Masyarakat dari segala golongan dalam demokrasi ini sangat lah penting untuk memperkuat demokrasi di Indonesia ini, dan rakyat memiliki hak untuk mengambil keputusan- keputusan dalam politik               , baik melalui pemilihan umum, referendum atau bias akita sebut pembaharuankonstitusi maupun  perundang- undangan , atau mekanisme partisipasi lainya. Dimana pemerintahan dijalankan sesuai dengan kehendak mayoritas dengan menghormati hak -- hak minoritas.

Dan demokrasi ini bis akita lihat dari pengertiannya , ciri- ciri demokrasi, dan tujuan nya. Adapun demokrasi menurut para ahli :

  • Plato
  • Seorang sufi  yunai kuno, yang memiliki pandangan skeptis terhadap demokrasi. Menurutnya demokrasi cenderung mengarah padada keanarkian dan penuh dengan kerusuhan politik. Dan dia percaya bemokrasi bisa diambil alih oleh pemimpin yang tidaj bertanggung jawab dan tidak berkopeten.
  • Aristoteles
  • Selain plato, Aristoteles juga berargumen tentang demokrasi , dia adalah seorang filsuf Yunani juga dan dia menggangap demokrasi adalah salah satubentuk  yang baik dalam pemerintahan, akan tetapi, dia mengakui resiko yang ada dalam demokrasi tersebut, menurutnya demokrasi yang stabil harus berdasarkan hukum yang dilengkapi dengan mekanisme pengimbang kekuasaan guna mencegah penylah gunaan.

Ciri -Ciri Demokrasi :

Kedaulatan rakyat

Pemilihan bebas dan adil

Pelindungan hak asasi manusia

Kebebasan berpendapat dan pluralisme politik

Pemisahan kekuasaan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline