Waktu mengharu dalam detik
Bertabur luka tercabik
Gedung berganti tak dimengerti
Lalu pergi
Masa membawaku pada kemarin
Bayang semu itu berhembus bersama angin
Membelai sanubari yang masih kering
Asing
Sepasang pena pertanda
Angin tak merana
Amanahmu kujaga