Lihat ke Halaman Asli

Muhammad UmarKhadafi

Mahasiswa, Menyukai bidang Kepenulisan, Olahraga dan Mendaki Gunung

Arsenal dikdaya di Eropa dan EPL

Diperbarui: 21 Oktober 2022   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Holaaaa pecinta Olahraga.

Haii juga Gooners . sepertinya pekan ini kalian begitu sumringah tatkala melihat tim kesayangan, Arsenal semakin dikdaya. saat ini tim berjuluk  The Gunners tersebut masih kokoh dipuncak Klasemen Liga Inggris dengan 27 Poin, mereka masih unggul 4 poin dari pesaing terdekatnya Manchester City.  

Tidak sampai disitu Arsenal juga bergaya di pentas Eropa hal tersebut ditunjukan oleh Meriam London kala menghempaskan wakil Belanda PSV Eindhoven di pentas Liga Eropa Jumat malam (21/10/2022) dengan skor 1-0 . Satu satu nya Gol Arsenal diciptakan oleh Granit Xhaka pada menit 70, Gol tersebut cukup untuk membawa The Gunners lolos ke babak 16 besar Liga Eropa.

Di sisi lain keberhasilan Arsenal lolos ke babak 16 besar Liga malam Jumat (sebutan penonton Indonesia untuk Liga Eropa) tersebut bukan tanpa alasan, tim Asuhan Arteta itu mampu menuntaskan babak grup dengan 4 kemenangan beruntun. Luar Biasa satu kata yang dapat menggambarkan bagaimana skuad London Utara itu bermain. 

Di Liga domestik Arsenal masih mendominasi, pada pekan ke-13 Liga Inggris Arsenal akan bersua Southampton itu mungkin saja akan menajadi jalan yang mulus bagi The Gunners untuk memperpanjang rekor kemenangan mereka.

sementara itu menurut Justinus Lhaksana (penonton setia sepakbola Indonesia kenal sebagai Coach Justin) Arsenal secara permainan masih kalah dari tim besar lainnya terutama Liverpool dan Manchester City, menurutnya The Gunners punya faktor Luck (keberuntungan) yang luar biasa pada musim, itu yang membuat tim asuhan Arteta itu bisa berada di pucuk klasemen liga Inggris. 

Namun ia juga tidak bisa mepungkiri kalo tim kesayangannya tersebut juga punya pola permainan yang menarik. meskipun ia mengatakan kalau Arsenal masih tergantung oleh satu pemain yaitu Martin Odegard, Gooners mungkin lebih paham kenapa opini tersebut mungkin saja benar. Mengingat ciamiknya permain pemain 24 tahun tersebut di lni tengah Arsenal musim ini.

Menarik untuk dinantikan sejauh mana Arsenal bisa bertahan di puncak klasemen EPL, patut juga untuk di tunggu apakah The Gunners akan meraih juara EPL musim ini. 

Mengingat terakhir kali Arsenal juara liga pada tahun 2003-2004 dibawah asuhan Arsene Wenger dengan skuad yang disebut dengan The Invincibles, mereka pada musim itu tidak pernah kalah di sepanjang musim. Mungkinkan kejayaan 18 tahun lalu akan terulang. We Will See




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline