Lihat ke Halaman Asli

Puisi Semu Terbaru - Contoh Puisi Semu

Diperbarui: 29 Agustus 2023   07:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Semu Terbaru - Contoh Puisi Semu

 

Puisi Semu

Di balik tirai mimpi, dunia tersembunyi,
Ilusi menyatu dalam cahaya yang terhenti.
Seperti kabut yang memudar saat fajar merekah,
Semu merajut cerita, tiada batas yang tercakar.

Hingga bintang-bintang pun tertawa dalam senyap,
Mengisahkan kisah palsu, tak ada yang terbata.
Kita berjalan di atas benang tipis imajinasi,
Menyusuri lorong waktu, dalam khayal yang tak terbantahkan.

Cinta tumbuh dan layu, seperti bunga di padang ilusi,
Janji-janji palsu berpadu, menari dalam irama khayal.
Semu membingkai dunia, mengubah hitam jadi putih,
Namun hakikat tetap tersembunyi, dalam lapisan tipu daya.

Oh, sungguh indahnya dunia semu yang kita ciptakan,
Namun janganlah terlalu larut dalam kebohongan.
Ketika tirai jatuh, dan ilusi sirna dalam angan,
Yang tersisa hanyalah realita, yang tak bisa dihindari lagi.

2.

Di jalan buntu pikiran, cerita semu tercipta,
Seperti bayangan palsu, dalam sinar yang redup.
Kisah palsu berputar, tak berpihak pada kenyataan,
Menggiring hati terbang, dalam dunia khayal yang menggoda.

Dalam hutan mimpi, pohon-pohon berbisik rahasia,
Daun-daun jatuh seperti kata-kata palsu yang terbawa angin.
Awan-awan berlalu, membentuk gambar-gambar yang sesaat,
Namun semu itu hanya cerminan, bukan jendela nyata.

Cermin retak menggambarkan wajah-wajah tak nyata,
Seperti masker kebohongan yang menyembunyikan ragam emosi.
Semu merayap seperti bayang-bayang yang tak terperangkap,
Mengajak kita mengelilingi labirin, menuju penjuru tak pasti.

Namun ingatlah, meski semu menghampar luas di hadapan,
Hakikat tetap mengalir dalam denyut nyata kehidupan.
Jangan sampai terjebak dalam jaring laba-laba imajinasi,
Ketika fajar tiba, semu akan menghilang, tersisa hanya realita yang hakiki.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline