Siapa sih yang tidak mengetahui apa itu gelas? Benda yang hampir kita sentuh dan kita gunakan setiap hari guna mewadahi air untuk diminum.
Selain itu, gelas juga banyak digunakan sebagai penghias ruangan di berbagai gedung, baik itu rumah pribadi, apartemen, kantor dan masih banyak lagi. Untuk memilikinya pun tidaklah sulit, karena kita dapat mencarinya di berbagai toko yang menyediakan benda tersebut.
Lalu, kita dapat membeli untuk memilikinya. Tingkat harga yang dibandrol untuk setiap gelas pun juga bervariasi, bergantung pada kualitas, brand ataupun motif dari gelas tersebut.
Dalam menjalankan fungsi guna dari sebuah gelas, dibutuhkan benda pendukung yang dapat membantu gelas agar terisi air. Benda itu adalah benda yang dapat menuangkan air dengan bantuan manusia, seperti cerek/ketel atau sejenis poci.
Ketika gelas akan diisi air oleh seseorang dengan mentransfer air dari ketel ke gelas, maka posisi gelas pun harus tepat. Tepat yang dimaksud di sini adalah gelas dalam keadaan berdiri. Dengan begitu, gelas akan dapat terisi air hingga penuh.
Akan berbeda cerita ketika kita memposisikan gelas dengan tertidur. Lalu kita menuangkan air dengan tujuan untuk mengisi gelas tersebut dengan air.
Apa yang terjadi? Yups, gelas tidak akan dapat terisi dengan air karena air yang dituangkan ke dalamnya tidak dapat tertampung dan akan tumpah.
Pelajaran yang dapat kita ambil adalah pelajaran yang terkait dengan aktivitas kita dalam membaca buku. Pasti dari teman-teman yang membaca artikel ini pernah mendapat larangan dari orang tua untuk tidak membaca sambil tidur. Entah itu membaca koran, majalah, buku ataupun membaca teks yang ada di handphone.
Analogika sederhana yang dapat kita peroleh dari sebuah gelas. Asumsikan gelas adalah kita atau manusia yang sedang membaca dan air adalah ilmu ataupun informasi yang akan anda ambil dari media yang dibaca.
Seperti yang telah dijabarkan di atas, ketika gelas dalam posisi tidur, maka air yang dituangkan tidak dapat tertampung dan akan tumpah. Begitupun jika dikaitkan dengan pengasumsian di atas, kita yang membaca sambil tidur akan susah dalam memahami maksud dari suatu bacaan.