Lihat ke Halaman Asli

Muhammad FawwazAdz

Mahasiswa/Universitas Airlangga

Pentingnya Pola Hidup Sehat agar Hidup Terawat!

Diperbarui: 14 Juni 2023   17:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

facebook.com/coachkikiwijayanti

Tahukah kamu seberapa pentingnya pola makan yang sehat untuk kehidupan sehari-hari kita? Pola makan yang sehat tidak hanya dibutuhkan untuk selalu menjaga tubuh kita sehat. Masih banyak peranan pola makan sehat untuk kehidupan kita. Pada artikel ini akan dibahas mengenai pola makan sehat dan bagaimana cara untuk menjaga dan meningkatkan pola makan sehat. Yuk baca dan simak dengan seksama!

Sebelum masuk ke topik pembahasan, sebenarnya apasih yang disebut dengan pola makan yang sehat. Pola makan sehat adalah makanan seimbang dengan beraneka ragam zat gizi dalam takaran yang cukup dan tidak berlebihan. Pola makan sehat tidak hanya mencakup dari gizi makanannya, tetapi juga mencakup mengenai waktu makan. Waktu makan tersebut bisa dilakukan sebanyak 3 kali dalam sehari, yaitu makan pagi atau sarapan (sebelum jam 09.00), makan siang (12.00-13.00), dan makan malam (18.00-19.00).

Dalam sehari tubuh kita memerlukan energi sebanyak 2.000 kalori. Sementara itu, kebutuhan karbohidrat dalam satu hari adalah 325 gram, protein 75 gram, dan lemak 44 gram. Makanan yang dikonsumsi dalam sehari sebaiknya tidak melebihi dari kapasitas yang dimiliki oleh tubuh kita, karena akan berdampak buruk kedepannya.

Konsumsi gula dan garam juga harus kita perhatikan. Batas konsumsi gula yang disarankan oleh Kementerian Kesehatan RI (Kemkes) per hari yaitu maksimal 50 gram atau setara dengan 4 sendok makan gula, 5 gram garam dapur atau setara dengan 1 sendok teh. Anjuran ini sebaiknya diperhatikan dan dilakukan karena banyak dampak yang dapat ditimbulkan dua bumbu sederhana tersebut. Konsumsi gula sangat dibutuhkan oleh tubuh kita. Gula berfungsi untuk memberikan energi untuk tubuh kita. Tetapi, penggunaannya harus dibatasi agar tidak berdampak pada diabetes (kencing manis). Begitu juga dengan konsumsi garam, konsumsi garam yang berlebihan dapat mengakibatkan hipertensi (tekanan darah tinggi).

Sumber: Kementerian Kesehatan RI

Setelah mengetahui pola makan yang sehat dan anjuran yang baik dalam mengonsumsi makanan, kita harus tahu bagaimana cara yang baik untuk mengisi piring makan kita. Berdasarkan anjuran dari Permenkes No.41 tahun 2014 tentang pedoman gizi seimbang. Piring makan yang baik berisi karbohidrat 150 gram yang dapat berupa nasi, lalu didampingi dengan sayuran dan buah-buahan sebanyak 150 gram, dan yang terakhir yaitu protein dengan jumlah 175 gram yang dapat berupa tahu, tempe, daging, ataupun ikan. Namun, ikan yang sangat dianjurkan sebagai protein utama dalam piring makanan kita. Hal tersebut dikarenakan khasiat dan kandungan gizi dari ikan yang sangat banyak. Ikan mengandung asam amino dan protein tinggi, serta zat besi, yodium, dan berbagai macam vitamin. Tidak lupa, salah satu gizi penting yang terdapat dalam ikan adalah Omega-3, gizi ini berfungsi untuk meningkatkan kecerdasan otak kita.

Pola makan yang sehat dan teratur sangat diperlukan oleh tubuh kita. Sangat banyak dampak positif yang bisa kita dapatkan dari pola makan yang sehat, yaitu mejaga sistem kekebalan tubuh kita dan juga dapat membuat kita selalu fit dan bertenaga dalam menjalani kegiatan sehari-hari. Pola makan yang sehat dan teratur juga dapat membantu kita dalam berpikir dan juga fokus dalam pembelajaran. Jadi, sangat baik untuk mengonsumsi sarapan sebelum berangkat ke sekolah ataupun bekerja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline