Lihat ke Halaman Asli

Meneliti Pemanfaatan Lahan Basah dengan Metode Kuesioner untuk Masyarakat

Diperbarui: 11 Oktober 2024   10:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersama Pak Toni (dokumen pribadi)

Nama                                      : Muhammad Redjeki

NIM                                         : 2410416310048

Kelas                                       : C

Dosen pengampu              : Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si., M.Si.

Program Studi                    : S1 Geografi

Fakultas                                : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Mata Kuliah                         : Pengantar Lingkungan Lahan Basah

PTN                                         :  Universitas Lambung Mangkurat

Meneliti Pemanfaatan Lahan Basah dengan Metode Kuesioner untuk Masyarakat Kecamatan Anjir Muara Kabupaten Barito Kuala

Apakah Anda menyadari bahwa lahan basah menawarkan banyak manfaat bagi masyarakat, termasuk manfaat ekologis dan ekonomi? Lahan basah memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi aktivitas pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan, yang membentuk sumber mata pencaharian bagi banyak masyarakat lokal di seluruh dunia. Selain itu, salah satu ekosistem yang paling produktif di dunia menyediakan berbagai layanan ekosistem, seperti penyerapan karbon, pengendalian banjir, dan penyediaan habitat bagi berbagai spesies hewan dan tanaman.

Ciri khas lahan basah adalah tanah yang penuh dengan air, baik secara permanen maupun musiman. Vegetasi tertentu yang tahan terhadap lingkungan lembap dapat tumbuh dengan baik di lingkungan ini. Lahan basah juga memainkan peran penting dalam lingkungan, seperti menjaga kualitas air, mengurangi kemungkinan banjir, dan menyediakan tempat tinggal bagi banyak spesies.Lahan basah biasanya terbagi menjadi dua kategori. Kategori pertama terdiri dari lahan basah yang disebabkan oleh alam (seperti rawa-rawa dan hutan bakau) dan kategori kedua terdiri dari lahan basah yang disebabkan oleh manusia (seperti waduk dan kolam).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline