Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Yunus

Saya adalah seorang imam mushala dikota Padang Sumatera barat.

Sebanyak 460 Santri MDTA Seantero Kecamatan Kuranji Ikuti Ujian Akhir Madrasah (UAM) MDTA Tahun Pelajaran 2021/2022

Diperbarui: 22 Mei 2022   16:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi Ketua DPAC FKDT Kecamatan Kuranji Zulfahmi 

Padang, Dewan Pimpinan Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPC - FKDT) Kota Padang melalui Dewan Pengurus Anak Cabang Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPAC-FKDT) Kecamatan Kuranji menggelar Ujian Akhir Madrasah (UAM) Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) untuk tahun pelajaran 2021-2022. Kegiatan UAM dipusatkan di 25 MDT, se-Kecamatan Kuranji. Minggu, 22 Mei 2022 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. 

Tujuan diselenggarakan UAM MDTA untuk mengukur kualitas lulusan MDTA sesuai dengan standar yang digunakan. Selain itu juga dapat menumbuhkan semangat dan kesadaran belajar para santri MDTA dalam mengembangkan ilmu pendidikan semasa di Madrasah Diniyah.

Ketua DPAC FKDT Kecamatan Kuranji, Zulfahmi turut hadir dalam monitoring pelaksanaan kegiatan ujian tersebut. Zulfahmi mengatakan UAM merupakan program FKDT yang bekerjasama dengan Kemenag Kota Padang.P eran FKDT sebagai pelaksana langsung baik dalam pendistribusian soal-soal ujian, lembar jawaban termasuk kisi-kisi soal, sementara santri yang mengikuti ujian tersebut adalah siswa kelas IV di MDTA dan kelas VI di SD. 

Jumlah santri yang mengikuti UAM merupakan santri dari masing-masing MDTA yang ada di Kecamatan kuranji dengan rincian dari lembaga MDTA dengan jumlah santri 460 siswa, yang terdiri dari 25 lokal yang ada. Tak lupa, Zulfahmi menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya atas pelaksanaan UAM tahun pelajaran 2021/2022 yang telah berlangsung secara aman dan sukses dalam setiap pelaksanaan di hari pertama ini. 

"Ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada para ustadz dan ustadzah yang dengan sabar sudah bersungguh-sungguh mendidik, membimbing dan mengajar anak-anak kita, jika dibandingkan nilai gaji guru MDTA tidak sebanding dengan guru-guru agama di Sekolah/Madrasah," kata Zulfahmi mengapresiasi. 

Lebih lanjut Zulfahmi menjelaskan terdapat mata lima pelajaran yang diujikan dalam UAM MDTA kali ini, yakni Alquran Hadits, Aqidah Akhlak, Fiqih, SKI/Tarikh, dan Bahasa Arab. Teknisnya, soal-soal yang diberikan dalam bentuk pilihan ganda. 

"Harapan saya karena masih dalam suasana tentunya kita semua tetap bersama-sama membina generasi kita kedepannya . Kepada ustadz/ustadzah yang sudah lama mengajar diharapkan dapat lebih mengembangkan pendidikan akhlak, moral dan karakter bagi anak-anak diniyah dalam memberikan pendidikan dan pengajaran,” pintanya. 

Dalam kesempatan yang sama, Pengawas UAM, Muhammad Yunus turut memberikan apresiasi kepada seluruh Pengurus DPC-FDKT Kota Padang atas kerja kerasnya bersama kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah yang telah melaksanakan progam rutin tahunan tersebut. Selanjutnya dari hasil dari UAM tersebut setiap santri yang dinyatakan lulus akan diberikan ijazah sesuai jenjang pendidikannya dan digunakan untuk salah satu persyaratan melanjutkan ke SMP/MTS.

Untuk pelaksanaan UAM Kota Padang digelar sejak tanggal 22 s.d 24 Mei 2022 mendatang. 

Turut hadir Ketua DPAC FKDT Kecamatan Kuranji Zulfahmi dan segenap pengurus  yang sekaligus melakukan monitoring pelaksanaan UAM di Kecamatan Kuranji. Acara diakhiri dengan penyerahan LJK dari Pengawas Kepada Panitia Kecamatan di Sekretariat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline