Seperti yang kita ketahui bersama bahwasannya senjak dunia dilanda wabah coronavirus yang kerap disebut COVID -- 19, dan pemerintah mengambil langkah cepat dengan menjadikan pemebelajaran yang tadinya terdiri dari para murid dan seorang guru berkumpul dalam suatu ruang untuk belajar dan mengajar menjadi setiap murid berada dirumah dengan saling terhubung dengan salah satu plafrom online. Efektifkah metode dari pemerintah ini ?.
Dari yang saya alami sendiri sebagai salah satu maba metode ini ada kelebih dan ada kekurangnya. Lebih merupakan dimana kita bisa terhindar dari terpaparnya virus Covid -- 19 dan lebih menghemat biaya jikalau univ yang tuju jauh dari rumah bahkan mungkin diluar provinisi.
Dan kurangnya dari segi pembelajaran mungkin akan kurang masuk didalam pikiran apa yang dijelaskan sebab fokus akan terbagi bila kita mengikuti pelajaran online bahkan terkadang terkantuk -- kantuk dalam menerima pelajaran bahkan lebih buruknya bila yang dari segi ekonominya sudah terkikis dengan adanya pandemi ini masih harus mengeluarkan biaya untuk kuota atau data handphone supaya bisa mengakses pembelajaran atau mungkin untuk membeli alat perantara pembelajaran itu sendiri.
Akan tetapi pemerintah sudah memberikan sedikit bantuan berupa kuota belajar untuk para pelajar supaya biaya bersekolah masih para porosnya. Jadi apakah menurut kawan -- kawan sekalian mengenai ke efektifitasan belajar daring ini ?. mungkin sekian dari saya maaf bila ada yang keliru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H