Lihat ke Halaman Asli

Muhammad GustaAdi

mahasiswa psikologi

peran psikologi dalam pendidikan orang dewasa: mengoptimalkan proses pembelajaran

Diperbarui: 15 Juni 2023   03:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peran Psikologi dalam Pendidikan Orang Dewasa: Mengoptimalkan Proses Pembelajaran

Pendahuluan

Tidak hanya beberapa saat pertama dalam kehidupan setiap orang yang dipengaruhi oleh pendidikan. Demikian pula halnya dengan pendidikan, pendidikan penting bagi orang-orang yang berusia lanjut yang terus belajar dan bertumbuh sepanjang hidupnya. Dalam konteks ini, memahami psikologi orang dewasa sangatlah penting karena dapat membantu mengidentifikasi faktor-faktor yang secara negatif mempengaruhi proses pendidikan mereka. Tujuan dari artikel ini adalah untuk menjelaskan aspek-aspek psikologis dalam mengajar siswa yang lebih tua dan bagaimana cara terbaik untuk mendukung kemajuan akademis mereka.

1. Motivasi dan Tujuan

Psikologi orang dewasa menekankan pentingnya motivasi dan tujuan pembelajaran. Orang yang berusia akhir 20-an yang belajar secara disiplin biasanya memiliki motivasi internal yang kuat untuk memperoleh pengetahuan baru atau meningkatkan tingkat kemahiran mereka. Pendidik harus memahami motivasi ini dan membantu orang lain untuk membuat tujuan yang jelas untuk memperkuat motivasi dan komitmen mereka untuk belajar.

2. Pengalaman Hidup dan Relevansi

Psikologi orang dewasa juga mengakui pentingnya kesuksesan hidup dalam studi akademis. menunjukkan ketekunan, pemahaman, dan semangat yang tinggi selama proses pembelajaran. Pendidik harus menyadari hal ini dan menciptakan hubungan antara materi pembelajaran di kelas dan pengalaman dunia nyata peserta didik tahap akhir. Memahami relevansi materi dengan kehidupan sehari-hari dapat membantu mereka meningkatkan motivasi dan pemahaman.

3. Kemandirian dan Pilihan

Orang dewasa umumnya memiliki tingkat kemandirian yang lebih tinggi dalam belajar. Mereka ingin mengendalikan pembelajaran mereka dan memiliki kebebasan untuk membuat pilihan yang memenuhi kebutuhan mereka. Pendidik harus menyediakan ruang untuk partisipasi aktif, pilihan dan pengaruh pada pembelajaran, misalnya melalui proyek berbasis penelitian atau tugas terbuka. Ini memungkinkan mereka untuk mengatur pembelajaran sesuai dengan gaya dan preferensi masing-masing.

4. Kolaborasi dan Koneksi Sosial

Walaupun kemandirian itu penting, psikologi orang dewasa juga menekankan pentingnya kerja sama dan hubungan sosial dalam belajar. Orang dewasa dapat belajar secara efektif dengan berdiskusi, berefleksi dan bertukar pikiran dengan teman sebayanya. Pendidik dapat menciptakan lingkungan yang mendukung kolaborasi, misalnya melalui diskusi kelompok, proyek tim, atau kemitraan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline