Lihat ke Halaman Asli

Program Kerja KKN di Dusun Pamotan Desa Waru Gunung Kecamatan Pacet Kota Mojokerto dengan Mengaplikasikan dan Pembuatan Alat Pencacah Rumput

Diperbarui: 17 Juli 2024   01:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi (2024)

Kota Mojokerto di Pacet terkenal dengan tempat wisata pegunungannya. Anak-anak muda dari berbagai kota, terutama di sekitar Mojokerto, kerap berkunjung untuk menikmati suasana sejuk sambil minum susu  murni. Oleh karena itu, sebagian besar warga sekitar Pacet memilih bekerja sebagai peternak.

Saat ini teknologi mengalami kemajuan yang sangat pesat dan pekerjaan manusia pun semakin mudah. Warga Desa Warugunung banyak  yang berprofesi sebagai penggembala ternak. Perkembangan teknologi peternakan khususnya di bidang pangan mengalami kemajuan yang pesat.  Pada zaman dahulu, sapi hanya diberi makan rumput dan dedaunan alami.

Namun, seiring dengan berlanjutnya penemuan dan pengembangan, masyarakat mulai memahami betapa pentingnya nutrisi bagi pertumbuhan dan produksi sapi. Hal ini memicu berkembangnya pakan ternak yang lebih canggih, termasuk fermentasi pakan ternak. Untuk memfermentasi pakan ternak, Anda memerlukan salah satu bahan mentah - rumput atau daun cincang.

Dokumen Pribadi (2024)

Kelompok saya membantu membuat alat untuk memotong rumput dari dinamo. Hal ini memudahkan dan mempercepat para petani dalam memfermentasi pakan ternak. Meski mesin ini bukan inovasi baru di bidang pertanian, namun ada banyak model mesin pencacah rumput yang tersedia. Kelompok kami menciptakan model yang lebih sederhana dan mudah diterapkan.

Konsep mesin ini menggunakan putaran dinamo yang dihubungkan langsung dengan pisau. Bahan yang dibutuhkan yakni  sangat mudah ditemukan. Anda bisa membuat alat pencacah rumput dengan menyediakan bahan-bahan utamanya yaitu motor 220 watt, besi siku 1 meter, plat besi 1 lembar dengan ketebalan 1mm, dan 2 mata pisau. 

Kelompok kami menciptakannya untuk ditiru oleh para petani agar mereka dapat membuatnya sendiri. Saya dan anggota kelompok berharap para petani dapat mempraktekkan dan membuat alat pencacah rumput sendiri sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan. Alat-alat ini juga dapat dimanfaatkan untuk peternakan dan dijual untuk mendapatkan keuntungan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline