Lihat ke Halaman Asli

Selamatkan Kretek, Selamatkan Indonesia

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Selamatkan Kretek, Selamatkan Indonesia*)

Oleh Muhammad Akmaluddin

Hal yang masih menjadi kontroversi sampai ramalan kiamat tahun 2012 ini adalah masalah rokok. Segi kesehatan, ekonomi, budaya, hukum sampai politik, agama dan etika menjadi bumbu perbincangan ini. Menariknya, pemerintah sampai saat ini masih suka membuat undang-undang yang “hangat pisang goreng”, menarik awalnya tapi tidak ada kelanjutannya. Istilahnya orang Kudus adalah tidak konsisten dan mubadzir.

Larangan merokok sendiri menjadi permasalahan. Semisal ada larangan buang sampah sembarangan pasti di sekitar tempat tersebut ada tempat untuk membuang sampah. Tapi ketika ada larangan merokok, apakah pasti tempat khusus rokok itu disediakan pemerintah? Tidak ada jawaban pasti, karena kebijakan yang tidak berasal dari hati nurani tentu saja jawabannya mudah ditebak: tidak ada jawabannya.

Pemahaman tentang sejarah, jenis, bahan kemudian pengertian rokok itu sendiri menjadi hal yang terlewatkan dalam diskusi seputar rokok. Hanya tentang kesehatan dan hak privasi! Ruang yang sangat sempit sekali dalam topik diskusi.

Adanya rokok kretek asli Nusantara, yang menjadi obat batuk dan disebut “asap ajaib” oleh masyarakat kala pertama kali ditemukan oleh H. Djamhari Kudus. Kretek ini tentunya merupakan obat, yang terdiri dari berbagai rempah-rempah khas Indonesia dan berlanjut sampai sekarang.

Penulis sempat diberi salinan video dari salah satu pengurus Keluarga Kudus Semarang yang menjelaskan tentang hal yang terkait dengan permasalahan di atas. Dengan bahasa yang simpel, karikatur yang menarik, data yang lengkap dan iringan lagu tentunya membuat lebih bisa terserap dalam pikiran. Berikut tautannya untuk bisa diunduh dan disaksikan:

Bagian 1         : Gerakan Anti-Rokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 2         : Kretek Bukan Rokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 3         : Jebakan Angka (dapat diunduh di sini)

Bagian 4         : Ruang Khusus Perokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 5         : Mitos Bahaya Rokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 6         : Kretek Adalah Hak (dapat diunduh di sini)

Bagian 7         : Undang-undang Bagi Perokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 8         : Indonesia Republik Kretek (dapat diunduh di sini)

Bagian 9         : Diantara Kuasa Anti Rokok (dapat diunduh di sini)

Bagian 10       : Menuju Jalan Sejahtera (dapat diunduh di sini)

Bagian 11       : Hak Cipta (dapat diunduh di sini)

*) Penulis adalah Ketua Umum Keluarga Kudus Semarang (KKS) Periode 2012 – 2013, Peneliti Kajian Budaya Dan Sejarah di Idea Studies IAIN Walisongo Semarang dan Iksab Semarang Institute




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline