Determinan (Faktor yang Mempengaruhi) Perkembangan Sosial-Emosional
Perkembangan sosial-emosional seseorang tidak terjadi secara alami, melainkan dipengaruhi oleh berbagai faktor yang saling berinteraksi. Faktor-faktor tersebut dapat dibagi menjadi faktor internal (yang berasal dari dalam diri individu) dan faktor eksternal (yang berasal dari lingkungan).
A. Faktor Internal
Faktor internal adalah aspek bawaan atau yang berkembang dalam diri individu yang memengaruhi cara mereka berinteraksi secara sosial dan emosional.
Temperamen
Temperamen adalah sifat bawaan yang memengaruhi respons seseorang terhadap lingkungan.
Contoh: Anak yang memiliki temperamen "mudah" cenderung bersikap fleksibel dan mudah menyesuaikan diri, sedangkan anak dengan temperamen "sulit" mungkin lebih reaktif dan sulit beradaptasi.
Temperamen juga menentukan apakah seseorang cenderung menjadi pemalu atau percaya diri dalam situasi sosial.
Kesehatan Mental
Masalah kesehatan mental seperti kecemasan, depresi, atau gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (ADHD) dapat menghambat perkembangan sosial-emosional.
Contoh: Anak dengan kecemasan sosial mungkin menghindari interaksi sosial sehingga kurang terampil dalam membangun hubungan.