Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap 21 Februari memiliki latar belakang yang mengingatkan kita pada tragedi kelam, yaitu meledaknya TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) Leuwigajah. Peristiwa yang merenggut nyawa 157 orang dan meluapkan sampah ke dua desa sekitarnya. Kejadian ini menyoroti pentingnya kesadaran akan masalah sampah dan limbah serta perlunya tindakan konkret untuk mengatasi dampaknya.
Momentum HPSN 2024 menjadi panggung penting bagi Pemerintah Indonesia untuk meneguhkan komitmen dalam melaksanakan sistem pengelolaan sampah yang baik. Melalui peringatan ini, Pemerintah mengajak seluruh pihak, termasuk pemerintah daerah, pahlawan lingkungan, dan masyarakat luas, untuk bersatu mendukung upaya nasional dalam mengurangi sampah yang berakhir di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir). Maka itu, perlu dilakukan pengelolaan sampah secara mandiri dan berkelanjutan.
Meskipun Hari Peduli Sampah Nasional mungkin belum begitu dikenal secara luas, namun sampah merupakan permasalahan yang sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan berkelanjutan, mari kita semua bergandengan tangan untuk mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan.
Sumber: Sekolah Sampah Indonesia
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 24 februari 2024 yang akan dihadiri oleh berbagai komunitas. Ada beragam kegiatan menarik yang telah disiapkan, mulai dari pembersihan sungai hingga workshop tentang pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Mari bergabung dan ambil bagian dalam kegiatan ini untuk turut serta berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan kita. Bersama-sama, mari kita jadikan Hari Peduli Sampah Nasional sebagai momentum untuk bertindak nyata dalam menghadapi tantangan sampah dan limbah di Indonesia.
