KEMAJUAN IPTEK DAN KEARIFAN LOKAL BETAWI DALAM TRANSFORMASI SOSIAL DAN BUDAYA
Muhamad Imran Ramadhani Suhendar 12 IPS 1, SMAN 3 Kabupaten Tangerang
Suku Betawi adalah salah satu suku bangsa di Indonesia yang memiliki kekerabatan etnis dengan Melayu, Sunda, dan Jawa. Umumnya, Orang Betawi mendiami wilayah Jakarta dan daerah sekitarnya. Kemunculan Betawi pertama kali pada abad ke-18 sebagai suatu komunitas dari beberapa etnis yang menetap di Batavia.
Menurut buku Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Kearifan Lokal Sunda, Dr. Ujang Syarip Hidayat, M.Pd. (2019), kearifan lokal adalah pandangan hidup dan pengetahuan, serta strategi kehidupan yang berwujud aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat lokal.Jadi, pengetahuan tersebut dapat dipahami sebagai nilai-nilai yang baik, dan diikuti oleh masyarakatnya. Berikut adalah beberapa contoh kearifan lokal suku Betawi yang menarik untuk diketahui.
Kemajuan IPTEK merupakan pendorong utama perubahan dalam masyarakat modern, dan sering kali memberikan manfaat yang signifikan bagi kehidupan manusia. Namun, penting untuk mengelola kemajuan ini dengan bijak dan memperhatikan dampaknya terhadap masyarakat,
lingkungan, dan nilai-nilai kemanusiaan.
Ondel -- ondel adalah salah satu ikon budaya dari Betawi, Jakarta, Indonesia. Secara tradisional, ondel-ondel adalah boneka raksasa yang terbuat dari anyaman bambu dan dilapisi kain warna- warni. Biasanya, ondel-ondel memiliki tinggi beberapa meter dan ditopang oleh seorang pengamen yang berada di bawahnya
Ondel -- ondel dianggap sebagai simbol keberuntungan dan perlindungan dalam budaya betawi. Mereka seringkali digunakan dalam berbagai acara dan perayaan, seperti pernikahan, khitanan, atau festival budaya. Ketika digunakan dalam pertunjukkan, seorang pengamen akan
mengangkat dan menggerakan ondel -- ondel sambil menari dan menyanyi, seringkali diiringi dengan music tradisional Betawi. Pengamen ondel-ondel adalah tradisi yang berasal dari Betawi, Jakarta, di mana seorang pengamen berkeliling dengan membawa boneka raksasa yang disebut ondel-ondel sambil menari dan menyanyi untuk menghibur orang-orang di jalan. Dahulu, pengamen ondel-ondel dilakukan secara tradisional tanpa bantuan teknologi modern. Para pengamen biasanya hanya menggunakan alat musik sederhana seperti kendang atau rebana untuk mengiringi penampilan mereka. Namun, sekarang ini, teknologi telah berperan besar dalam ngamen ondel-ondel, di mana sebagian besar pengamen menggunakan speaker portabel dan alat musik elektronik seperti keyboard atau gitar listrik.
