Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Aqidah Akhlak sebagai Acuan bagi Agen Perubahan Menurut Sudut Pandang Islam di Kalangan Mahasiswa

Diperbarui: 2 Oktober 2022   21:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Agent of Change atau Agen Perubahan adalah suatu penggerak perubahan agar bisa menuju ke kehidupan yang lebih adil, mahasiswa sebagai Agent of Change diharapkan agar bisa berkontribusi dan membuat perubahan yang nyata bagi Bangsa Indonesia

Aqidah adalah keyakinan keyakinan yang tersimpul kokoh di dalam hati, bersifat mengikat dan mengandung perjanjian. Lalu Akhlak merupakan budi pekerti, perangai, tingkah laku, atau tabiat. Jadi, mahasiswa sebagai agent of change mengharuskan memperkokoh aqidah dan akhlak yang bersumber pada Al-Qur'an, Sunnah, dan Ijma. 

Social Control adalah pengawasan yang dilakukan untuk mempertahankan budaya atau nilai-nilai yang telah dijadikan pedoman bagi bangsa, mahasiswa sebagai social control harus berpikir kritis dalam meberikan kritikan, saran dan solusi. Mahasiswa adalah aset penting bagi bangsa , mahasiswa sekarang ini diharapkan akan membawa banyak perubahan positif bagi Bangsa Indonesia, mahasiswa tidak hanya membawa perubahan dalam bidang sosial dan politik saja , tetapi dalam hal ekonomi juga sangat penting untuk membuat inovasi-inovasi demi kemajuan perekonomian Indonesia yang masih belum stabil hingga saat ini. 

Akhlak menduduki peran penting dalam kehidupan manusia, diantaranya menjadi standar nilai bagi suatu bangsa dan menjadi tolak ukur nilai pribadi bagi seseorang, jika akhlak sudah benar maka semua hal yang akan dilakukan manusia akan sesuai dengan hakikatnya. 

Mahasiwa sebagai agen perubahan tentunya harus mempunyai kesadaran jiwa, kepekaan, rasa peduli, dan imajinasi untuk kehidupan yang lebih baik. Hal ini tentunya membuat mahasiswa memiliki tanggung jawab yang tinggi terhadap perubahan-perubahan yang terjadi. 

Kenapa harus mahasiswa? Karena Saat ini mahasiswa dikenal sebagai seseorang yang memiki cara berfikir yang kritis, berani, demokratis, tetapi juga turut andil dalam melakukan berbagai kontribusi untuk perubahan yang lebih baik. Wujud peranan mahasiswa sebagai agen perubahan bukan berarti kita hanya menjadi perintis perubahan, tetapi kita juga harus menjadi pelaku dalam perubahan tersebut. Tanpa sebuah aksi nyata, perubahan pun tidak akan mungkin terjadi.

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk memperbaiki dan memperkuat akhlak kita, diantaranya

1. Berbaik sangka

Berbaik sangka atau husnudzon dapat dilakukan dengan cara berprasangka baik pada diri sendiri serta pada orang lain. Karena dengan husnudzon hati kita akan dipenuhi ketenangan, tanpa kegelisahan

2. Bertaubat

Setiap manusia tentu pernah yang namanya berbuat salah. Bahkan mereka yang dicap sebagai orang baik pun, tentu tidak luput dari yang namanya dosa. Untuk itu, maka disarankan agar segere bertaubat dan kembali kepasa sang pencipta. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline