Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi telah mendorong manusia untuk berusaha mengatasi segala permasalahan yang timbul di sekitarnya. Salah satunya dengan teknologi mikrokontroler yang berperan dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Serta juga dapat berguna untuk membantu memutus rantai penyebaran Virus COVID-19. "Iya benar sekali saya Muhammad Ferdi Ardiyanto Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya bersama dosen pembimbing bapak Ir.Gede Sarya, MT mencoba membuat inovasi di era pandemic ini, yaitu dengan membuat alat pencuci tangan dengan system pijakan kaki". Ujar Ferdi Ardiyanto. Alat tersebut nantinya akan diberikan ke Kelurahan Kramat Jegu Kecamatan taman Sidoarjo .
Andik adalah Bapak Ketua RT di wilayah tersebut, dimana penggunaan sabun dan kran pencuci tangan masih banyak diterapkan secara manual, seperti pengambilan sabun dengan menekan wadahnya dan menghidupkan kran air dengan cara diputar atau ditekan. Hal ini sangatlah tidak efisien, dikarenakan kebersihannya belum optimal karena Virus COVID-19 ini mudah hingap di benda yang tersentuh oleh tangan.
Dengan adanya kegiatan KKN ini Muhammad Ferdi Ardiyanto sebagai Mahasiswa aktif turut andil dan terjun ke lapangan untuk membantu masyarakat di Kelurahan Kramat Jegu rw 07 Rt06. Kegiatan KKN ini berlangsung selama 12 hari dengan tetap menerapkan protocol Kesehatan. Selain alat pijakan kaki tersebut, tidak lupa juga disertakan cara mencuci tangan yang baik dan benar. Harapannya dengan adanya kegiatan ini, dapat membuat masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan serta dapat memutus tali penyebaran covid-19.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI