Lihat ke Halaman Asli

Fenomena Kematian Ribuan Ton Ikan di Perairan Hokkaido Jepang. Apakah Akibat Limbah Nuklir ?

Diperbarui: 12 Desember 2023   06:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 sumber : pinterest (hanya ilustrasi)

Fenomena Ribuan ton ikan sarden dan makerel mati terdampar di pantai jepang utara yaitu terjadi di sekitar pelabuhan perikanan Toi di Hakodate selatan,Pulau Hokkaido dengan menutupi garis pantai sekitar 1 kilometer. Peristiwa ini  terjadi pada hari kamis 7 desember 2023 yang lalu.

Menurut informasi dari jepan news bahwa Dari fenomena tersebut penduduk lokal mengatakan tidak pernah melihat kejadian seperti ini sebelumnya sehingga masih menimbulkan pertanyaan dalam masyarakat tentang fenomena tersebut.

Menurut seorang peneliti dari Hakodate Fisheries Research Institute kepada Japan Today bahwa membenarkan fenomena ikan mati memang telah terjadi di perairan hokaido, namun ikan mati memang bukan hal yang asing. Hanya saja untuk pertama kalinya ia menyaksikan ikan mati dalam jumlah yang sangat besar seperti yang terjadi di perairan pantai Hakodate sekarang ini.

Dalam ilmu pengetahuan fenomena seperti ini sering terjadi di beberapa perairan karena kemungkinan di kejar oleh ikan-ikan besar sebagai pemangsa sehingga terjadi kelelahan dan kekurang oksigen saat bergerak dengan kelompok yang padat dan akhirnya tersapu ombak ke pantai.

Sementara itu, kebijakan pemerintah setempat mengatakan sedang dalam proses penyelidikan dari penyebab kematian massal ikan tersebut dan sedang mencarikan solusi bagaimana memindahkan ikan-ikan dari pantai tersebut. Selain itu, pemerintah kota juga mengimbau dan menyarankan masyarakat setempat untuk tidak mengonsumsi ikan-ikan yang ada di pantai.

Pada bebberapa bulan lalu pemerintah jepang mengizinkan untuk membuang hasil limbah nuklir ke perairan laut karena di anggap tidak berbahaya dan tidak merusak ekosistem perairan. Apakah hal tersebut berkaitan dengan fenomena kematian ikan sekarang? Tentu hal ini masih dalam proses penyelidikan oleh pemerintah setempat. Sehingga akan diketahui secara pasti apa penyebab dari kematian massal ikan-ikan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline