Ketika aku bertanya. Kau tau Andini?. Apa yang membuatku penasaran akan sesuatu yang ada di balik senyummu. Yang selalu datang namun tak pernah sekalipun singgah di kuasaku. Hal itu adalah rindu. Sesuatu yang meresahkan namun selalu menggangguku.
Apakah kau sadar Andini? Selama ini aku kebingungan. Mencari makna yang lebih dalam dari kata rindu. Yang tidak kutemui di lembaran kamus hidupku. Semoga saja kau erat dengan pelukan kesengsaraanku ini. Karena dengan begitu, usahaku untuk tetap hidup tak akan sia-sia.
Andini,
Sudah seribu satu malam aku tertidur. Berharap kau ada di sampingku ketika terbangun. Layaknya seorang raja yang kehilangan permaisurinya. Aku mengerti betul situasi ini. Namun aku juga tidak bisa lari darinya.
Andini,
Kisah ini adalah sebuah jalan. Yang mengantarkanku pada ujung titik ketenangan. Aku tau, Andini tidaklah hilang. Ia hanya ingin aku selalu merindukannya. Laksana ombak yang selalu sampai ke tepian pantai. pertanyaanmu adalah sebuah pertanda. dan akulah jawabannya.
(Bogor, 17 November 2021)