Cerita ini bercerita tentang seorang anak muda bernama Jack. Jack selalu memiliki impian untuk menjadi seorang penulis. Ia selalu menyukai menulis sejak kecil dan ia selalu merasa bahwa ia lahir untuk menjadi seorang penulis. Namun, orang tuanya tidak setuju dengan impiannya dan mereka ingin dia mengambil jurusan yang lebih "praktis" dan menjamin masa depan yang baik.
Jack berjuang keras untuk menjaga impiannya dan ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di bidang sastra. Ia bekerja keras dan menulis setiap saat yang ia miliki. Ia mengirimkan cerita-ceritanya ke berbagai majalah dan surat kabar, tapi ia selalu ditolak. Jack tidak menyerah, ia tetap berjuang dan menulis.
Setelah beberapa tahun berjuang, Jack akhirnya berhasil menemukan penerbit yang bersedia menerbitkan salah satu ceritanya. Ia sangat senang dan merasa bahwa impiannya akan segera terwujud. Namun, kebahagiaannya tidak berlangsung lama, karena ia menyadari bahwa ia harus terus berjuang untuk mencapai impiannya. Ia harus terus menulis dan mengirimkan ceritanya ke berbagai penerbit.
Jack menyadari bahwa menggapai impian tidak mudah, tapi ia tidak menyerah. Ia terus berjuang dan terus menulis. Ia memanfaatkan setiap kesempatan yang ada untuk mengejar impiannya. Ia menghadiri berbagai workshop dan kursus menulis untuk meningkatkan keterampilannya. Ia juga berinteraksi dengan para penulis lain dan belajar dari pengalaman mereka.
Jack tidak hanya mengejar impiannya untuk menjadi penulis, ia juga membuat rencana untuk mencapainya. Ia menetapkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Ia berjuang keras untuk mencapai tujuan tersebut, dengan fokus dan kerja keras.
Akhirnya, setelah berjuang keras selama bertahun-tahun, Jack berhasil menerbitkan bukunya. Buku tersebut sangat sukses dan ia menjadi seorang penulis yang dikenal dan diakui. Ia merasa sangat bahagia dan bangga akan apa yang ia capai.
Jack menyadari bahwa menggapai impian membutuhkan usaha yang keras dan tidak mudah. Namun, ia juga menyadari bahwa usaha yang keras dan tidak mudah itu sangatlah berharga karena ia bisa mencapai apa yang selalu ia impikan.