Freshwater angelfish adalah spesies ikan hias yang populer di dunia aquarium. Mereka terkenal karena ekor panjang dan sirip yang indah, serta warna tubuh yang cerah dan mencolok. Ikan ini biasanya tumbuh antara 6-10 inci (15-25 cm) panjangnya, tergantung pada jenis dan habitatnya. Binatang ini berasal dari Lembah Amazon di Amerika Selatan. Terutama di Peru, Sungai Oyapock di Guyana Prancis, serta Sungai Solimes, Amap, dan Amazon di Brasil.
Jika di pelihara Freshwater angelfish membutuhkan aquarium yang cukup besar dengan air yang teratur, karena mereka mudah terpengaruh oleh kualitas air. Mereka juga membutuhkan makanan yang seimbang, terutama yang mengandung protein tinggi seperti cacing atau daging lele.
Ikan hias ini membutuhkan makanan yang seimbang dan terdiri dari berbagai sumber protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Beberapa jenis makanan yang dapat diberikan kepada ikan hias air tawar meliputi:
1. Makanan kering: Makanan kering seperti keripik ikan atau butiran yang tersedia di toko hewan peliharaan adalah pilihan yang baik untuk ikan hias air tawar. Makanan ini mudah didapat dan umumnya mengandung nutrisi yang diperlukan oleh ikan.
2. Makanan basah: Makanan basah seperti cacing atau daging lele dapat diberikan kepada ikan hias air tawar. Makanan ini kaya akan protein dan biasanya disukai oleh ikan.
3. Makanan hidup: freshwater Angelfish juga dapat diberi makanan hidup seperti daphnia atau artemia. Makanan ini memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, tetapi harus diberikan dengan hati-hati karena dapat menyebabkan masalah kebersihan air jika terlalu banyak diberikan.
4. Sayuran: Beberapa jenis ikan hias air tawar juga dapat mengonsumsi sayuran segar seperti selada atau daun kubis. Sayuran ini membantu menambah variasi makanan dan memberikan nutrisi tambahan bagi ikan.
Selalu penting untuk membaca label pada makanan ikan hias air tawar yang Anda beli untuk memastikan bahwa makanan tersebut mengandung nutrisi yang diperlukan oleh ikan Anda. Juga penting untuk tidak memberikan makanan yang terlalu banyak kepada ikan, karena ini dapat menyebabkan masalah kebersihan air dan menurunkan kualitas hidup ikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H