Pada hari Jumat hingga Minggu tanggal 9-11 Juli 2021, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pulang Kampung Universitas Negeri Malang di Kabupaten Tulungagung mengadakan pelatihan hadrah dan suluk kepada remaja dan generasi muda Desa Bendungan. Latihan dilaksanakan di Balai Desa Bendungan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Kelompok KKN kami berinisiatif mengadakan pelatihan hadrah untuk menumbuhkan kecintaan remaja terhadap tradisi-tradisi kesenian islam. Melalui pelatihan hadrah ini juga dapat menumbuhkan bakat dan minat anak juga usaha untuk melestarikan shalawat pada generasi penerus, mengingat pentingnya hadrah sebagai salah satu bentuk keindahan seni dalam Islam.
Hadrah merupakan salah satu kesenian islam dalam bentuk tari dan/atau nyanyian dengan syair-syair islami dan disertai dengan iringan alunan rebana. Tidak hanya melantunkan syair-syair islami, hadrah juga melantunkan syair-syair yang berisi nasihat. Sedangkan suluk merupakan lagun vocal yang biaa dialntunkan dalang pada wayang kulit untuk memberikan suasana tertentu dalam adegan-adegan pertunjukan wayang. Namun saat ini, suluk juga digunakan dalam pelantunan syair islami yang biasanya dibarengkan dengan tampilan hadrah.
Pelatihan hadrah dan suluk yang mengakar pada kebudayaan islam bertujuan sebagai syiar melalui syair-syair yang dilantunkan. Pembina forum anak Desa Bendungan Pak Eko mengatakan, sangat senang dengan kehadiran mahasiswa KKN yang telah memberikan pelatihan hadrah dan suluk pada ank, remaja dan generasi muda Desa Bendungan. Tak hanya itu, kegiatan pelatihan juga disambut baik oleh Kepala Desa Bendungan, Suryanto yang mengatakan "Pelatihan hadrah dan suluk sangat bagus untuk remaja Desa Bendungan, pelatihan ini memberikan ketrampilan yang dapat meningkatkan sumber daya remaja di masa pandemi seperti ini. Saya mengharapkan setelah pelatihan dari mahasiswa KKN selesai pelatihan akan tetap berlanjut".
Pelatihan ini diikuti oleh 8 anak, 5 sebagai pengiring dan 3 anak sebagai vokalis. pada pelatihan ini pengiring diajarkan bagaimana menabuh rebana dengan ketukan yang tepat dan melatih anak peka terhadap irama dan nada tertentu. Untuk vokalis kelompok hadrah ini, dilatih melantunkan bacaan suluk untuk mengajarkan pelafadz-an dan nada yang sesuai.
Kelompok kami berharap dengan adanya pelatihan hadrah ini kelompok hadrah yang kami ajarkan mampu belajar dengan baik. Dan anak yang dilatih nantinya mampu tampil dalam acara-acara untuk mengembangkan potensi diri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H