Lihat ke Halaman Asli

Mugi Prasetio

Article Creator - Digital Marketer - Copywriter

Mengulas Manfaat dan Tantangan Pendidikan STEM di Era Digital

Diperbarui: 15 Maret 2023   11:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filosofi Pendidikan STEM (Dokumen Pribadi)

Mugi Prasetio, Bandar Lampung - Era Digital seperti saat ini merupkan era dimana manusia semakin bergantung kepada Teknologi dan Ilmu Pendidikan.  Sejak awal abad ke-21, perhatian publik  terhadap Pendidikan meningkat khususnya dalam bidang matematika dan sains.

Pendidikan yang menekankan kepada bidang matematika, sains, teknologi, dan teknik, dikenal sebagai Pendidikan STEM yang dibingkai sebagai inisiatif kesetaraan pendidikan untuk membantu siswa memperoleh pengetahuan yang mereka butuhkan dalam bersaing di pasar global.

Pendidikan STEM mengajarkan siswa untuk berpikir kritis, mengembangkan keterampilan teknologi, memecahkan masalah, dan berkolaborasi dalam suatu tim. Dalam era digital dan globalisasi saat ini, keterampilan STEM menjadi semakin penting untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompleks dan kompetitif.

Baca juga : Kampus Terbaik 1 ASEAN Bidang Riset Versi AppliedHE, Universitas Teknokrat Indonesia Banggakan Lampung

Manfaat yang didapat dalam menerapkan Pendidikan STEM

Dalam Praktiknya, Pendidikan STEM memberikan banyak manfaat bagi siswa, antara lain: Pertama, siswa dapat memperoleh keterampilan teknologi yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Keterampilan seperti pemrograman, pengolahan data, dan desain grafis sangat penting dalam dunia digital saat ini dan dapat membuka peluang karir di bidang teknologi informasi dan komunikasi.  

Kedua, pendidikan STEM dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Pendidikan STEM mengajarkan siswa untuk memecahkan masalah dan mengambil keputusan berdasarkan fakta dan bukti, bukan sekadar opini. Siswa juga diajarkan untuk berpikir kreatif dan mencari solusi alternatif untuk mengatasi masalah. 

Ketiga, pendidikan STEM dapat meningkatkan keterampilan berkolaborasi siswa. Dalam pendidikan STEM, siswa belajar untuk bekerja dalam tim dan berbagi ide. Hal ini membantu siswa untuk belajar dari satu sama lain dan mengembangkan kemampuan bekerja sama.

Keempat, pendidikan STEM dapat meningkatkan keterampilan matematika siswa. Keterampilan matematika merupakan keterampilan dasar dalam pendidikan STEM dan sangat diperlukan dalam bidang-bidang seperti teknologi, rekayasa, dan ilmu pengetahuan.

Tantangan yang dihadapi dalam penerapan Pendidikan STEM

Selain banyaknya manfaat yang didapat dalam pendidikan STEM, terdapat juga tantangan yang dihadapi dalam implementasi pendidikan STEM. Salah satunya adalah kekurangan guru yang memiliki keterampilan dan pengetahuan dalam bidang STEM. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi guru agar mereka dapat mengajarkan materi STEM dengan baik.

Selain itu, biaya pendidikan STEM juga dapat menjadi tantangan. Beberapa sekolah mungkin tidak memiliki sumber daya atau peralatan yang diperlukan untuk mengajarkan materi STEM secara efektif. Oleh karena itu, pemerintah, lembaga swasta, dan masyarakat dapat memberikan dukungan untuk memfasilitasi pendidikan STEM di sekolah-sekolah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline