Lihat ke Halaman Asli

Ryan Ari Rap

Petani dan Penikmat Kopi, dari Desa untuk Indonesia

Menangislah Bersamaku

Diperbarui: 15 Mei 2016   20:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa kita mengandai segala yang telah terlewati

 Kita sepakat untuk saling menyakiti

 Bukankah begitu yang tertuang dalam hati

 Bukankah sang penganti mengisi diri

Mengapa masih kita pertanyakan

 Pasal mengapa kita dipisahkan

 Apa kesadaran telah hilang

 Saat cinta dipaksa meneteskan air mata

Lalu kenapa kau ragu merangkai mimpi baru

 Mengapa kau menanyakan masihkah kau di hatiku

 Lalu apa kau ingin aku mengulang masa lalu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline