Lihat ke Halaman Asli

H. Muchtar Bahar

Ingin hidup lebih lama untuk berbagi

Sri Sumarni Aktifis Pemberdayaan dari Klaten

Diperbarui: 16 November 2022   16:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi keluarga Sri Sumarni

Klaten bagi teman teman yang sempat nyantri di LP3ES memiliki kenangan Panjang. Karena di Klaten lah berbagai pelatihan dan praktek pemberdayaan masyarakat dilaksanakan oleh LP3ES Cabang KLaten, yang akhir nya melahirkan Persepsi Klaten.

Tidak Hanya itu, dengan rangkaian kegiatan dengan dampingan oleh Mas Dawam Raharjo. Mas Utomo Dananjaya rahimahullah, muncul sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat, sebut lah Lembaga Pengembagan Tekhnologi Pedesaan (LPTP), CSGF dan jaringan lain.

Saat Sri Sumarni dikabarkan meninggal oleh Lastri yang masih setia menjaga pintu CSGF. Sejumlah kenangan yang sulit dilupakan, kembali segar. Dengan sahabat yang telah meninggal lebih cepat, seperti M.Zainuddin Wedi, Hisbullah Hasan, Alim Muhammad, Anwar Budiardjo, M Syamsuri, Bambang Agussalam dan Mulyadi. Persahabatan yang panjang, meski saya tidak lagi aktif di LP3ES, sejak tahun 1988. Bilamana ada kegiatan di Jogyakarta atau Surakarta, saya menyempatkan mampir. Malah sering diajak  nginap di rumah mereka di daerah Klaten.

Sri Sumarni  sempat aktif dalam sebuah program kolaborasi LPPSE dengan CSGF KLaten, untuk studi Pendidikan Dasar Menengah,  Layanan Kesehatan dan Pembinaan Petani Kecil di Pedesaan, yang didukung oleh JICA, dengan lingkup asesmen di Propinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Dalam berbagai program Sri Sumarni sering bertemu dan juga saat   ikut sebagai konsultan dalam KMP  P2KP, Kementrian Pekerjaan Umum di tahun 2004-2005. Dia orang yang ramah, mudah akrab  dan tidak pelit berbagi ke pada siapa pun, tentang pengalaman dan kiat pemberdayaan masyarakat pedesaan.

Insyaa Allah ilmu yang di "share" kepada teman teman dan pengabdian sebagai aktifis pemberdayaan masyarakat akan menjadi ladang amal  abadi baginya. Doa kami dan masyarakat yang pernah merasakan sentuhan pendampingan dari dia, tidak pernah terhenti. Aamiin ya Rabb.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline