Lihat ke Halaman Asli

Muchamad Iqbal Arief

Independent Content Writer

Selamat Tinggal TransJakarta Koridor 1

Diperbarui: 3 Januari 2025   14:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bus Gandeng Koridor 1 (sumber: Gunawan Kartapranata)

Hai sobat commuter! Kabar mengejutkan datang dari transportasi publik Jakarta nih. Kamu yang sering naik TransJakarta koridor 1 rute Blok M - Kota mungkin perlu bersiap untuk perubahan besar di tahun 2029 mendatang.

Kenapa? Karena rute legendaris ini akan 'pensiun' setelah MRT fase 2A Bundaran HI - Kota mulai beroperasi. Ini bukan keputusan mendadak lho, tapi sudah masuk dalam rencana induk transportasi Jakarta yang fokus pada sistem transportasi berbasis rel.

🚌 Fakta Menarik Koridor 1:

  • Jumlah penumpang: 65.000-70.000 orang/hari
  • Tarif Blok M - Bundaran HI: Rp3.500
  • Status: Rute tersibuk TransJakarta
  • Keunggulan: Paling banyak terkoneksi dengan rute dan moda transportasi lain

Bicara soal biaya, ada perbedaan signifikan nih. Kalau kamu biasa bayar Rp3.500 untuk rute Blok M - Bundaran HI pakai TransJakarta, dengan MRT kamu perlu siapkan Rp8.000. Lumayan beda kan?

Para ahli transportasi juga menyoroti rencana ini. Ki Darmaningtyas, seorang pengamat transportasi, mengkhawatirkan dampaknya. Menurutnya, kalau 50% pengguna TransJakarta beralih ke motor karena tidak sanggup membayar tarif MRT, Jakarta bisa makin macet.

Baca juga: Masa Depan Industri Minuman Berpemanis dengan Adanya Label Khusus Kandungan Gula 

Yang menarik, ternyata karakteristik penumpang koridor 1 berbeda dengan MRT. Jadi, tidak bisa langsung berasumsi kalau semua penumpang akan otomatis pindah ke MRT.

Bagaimana menurutmu tentang perubahan ini? Apakah kamu salah satu pengguna setia koridor 1? Yuk, mulai pikirkan alternatif transportasimu dari sekarang!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline