Lihat ke Halaman Asli

M Thoriq Jiddan

Mahasiswa Aktif Jurusan Ilmu Komunikasi

5 Tempat Wisata Bersejarah di Ibu Kota, beserta Sejarah Singkatnya!

Diperbarui: 4 Juli 2022   18:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Ilustrasi: Freepik (Destination photo created by rawpixel.com - www.freepik.com)

Jakarta - Tempat wisata bersejarah merupakan salah satu destinasi liburan dalam negeri yang tak boleh luput dikunjungi. Mengunjungi tempat bersejarah pun menawarkan sensasi tersendiri. 

Tidak sekadar berlibur dan menenangkan pikiran, kamu pun berkesempatan untuk mendalami perjalanan bangsa dan meningkatkan perasaan cinta tanah air.

Indonesia memang negara yang kaya. Tidak hanya terkait sumber daya alam, tapi juga perjalanan sejarahnya yang panjang. Berbagai sudut di negeri ini menyimpan rekam jejak sejarah yang tetap eksis dan terawat hingga saat ini.

Dibawah ini kami merangkum 5 destinasi tempat wisata yang populer di Ibukota, beserta sejarah singkatnya!

1. Masjid Istiqlal

Tempat bersejarah pertama di Indonesia adalah Masjid Istiqlal di pusat Ibu Kota, Jakarta. Letaknya di Jalan Taman Wijaya Kusuma, Ps. Baru, Kecamatan Shawa Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Masjid terbesar di Asia Tenggara ini sering digunakan untuk kegiatan ibadah umat Islam, kantor berbagai organisasi Islam di Indonesia, acara sosial dan acara publik.

Sejarahnya awalnya dimulai setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, dan mimpi besar membangun masjid yang bisa menjadi kebanggaan dan tempat ibadah bagi warga Jakarta telah menetap di hati masyarakat Indonesia. KH. Menteri Agama pertama Indonesia, Wahid Hasyim, dan beberapa ulama mengusulkan pembangunan masjid yang bisa menjadi simbol Indonesia.

Pada tahun 1953, KH. Wahid Hasyim bersama dengan H. Agus Salim, Anwar Tjokroaminoto dan Ir, menjabat sebagai menteri agama pertama di Indonesia. Sofwan dan dibantu oleh sekitar 200 tokoh Islam yang dipimpin oleh KH. Taufiqorrahman mengusulkan sebuah yayasan.

Pada tanggal 7 Desember 1954, berdirilah Yayasan Masjid Istiqlal di bawah naungan H. Tjokroaminoto, mewujudkan ide pembangunan masjid nasional.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline