Lihat ke Halaman Asli

Felix Tani

TERVERIFIKASI

Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Dilarang Berjalan di Rel

Diperbarui: 1 November 2023   08:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah larangan (Dokpri)

  

Seorang lelaki tua berdiri di gigir peron Stasiun Kebayoran; menunggu kereta menuju Rangkasbitung.

Tatap sepasang matanya meringkus plakat larangan di median rel ganda: DILARANG BERJALAN DI REL BERBAHAYA.

Larangan itu untuk manusia yang berpikir; bukan untuk kereta yang tak berpikir.

Kereta ke Rangkasbitung datang; melaju cepat pada rel di depan plakat larangan.

Kereta lewat cepat (Dokpri)

Maka mengertilah lelaki tua itu, mengapa orang dilarang berjalan di rel. 

Apakah daya sesosok tubuh ringkih di moncong rangkaian besi keras yang berlari cepat? (eFTe)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline