Penyebaran pandemi Covid-19 belum kunjung mereda di daerah Kabupaten Malang. Berdasarkan data dari (satgascovid19.malangkab.go.id) telah terjadi peningkatan dalam penyebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Malang. Pada 1 Agustus 2021 jumlah orang 10.000 orang dan kemudian pada tanggal 20 Agustus telah bertambah sebanyak 2.500 orang, hingga kini sekitar 12.500 orang lebih telah terkonfirmasi terpapar virus Covid-19. Oleh karena itu, mahasiswa Muhammadiyah Malang Kelompok 95 Gelombang 11 melakukan Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di daerah Kabupaten Malang, yang bertempat di Desa Tegalgondo, Kecamatan Karangploso.
Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) adalah sebuah program resmi dari kampus yang mirip dengan kegiatan KKN pada umumnya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan suatu manfaat kepada masyarakat. Universitas Muhammadiyah Malang membuat program PMM ini dengan format yang telah disesuaikan dengan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
Penerapan yang dilakukan oleh PMM kelompok 95 ialah dengan sosialisasi dan membagikan masker serta memberikan hand sanitizer kepada masyarakat di lingkungan Desa Tegalgondo. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat di sana untuk mematuhi protokol kesahatan guna menghambat atau memutus rantai penyebaran Covid-19, sehingga pandemi dapat segera berakhir.
Tidak hanya sosialisasi secara door to door kepada masyarakat saja, PMM UMM Kelompok 95 Gelombang 11 juga memberikan masker dan hand sanitizer serta menempelkan beberapa poster mengenai pentingnya vaksin dan pencegahan virus Covid-19. Pembagian dilakukan di sepanjang jalan ataupun dari rumah ke rumah sehingga dapat memaksimalkan penerapan protokol kesehatan dan kegiatan tersebut telah diketahui dan disetujui oleh pihak desa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H