Lihat ke Halaman Asli

mohamad sobari

Semangat tanpa lelah

Film I am Hope dan Gerakan Gelang Harapan

Diperbarui: 12 Januari 2016   07:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Oleh. M.Sobari

Terkadang sebuah mimpi hanya bunga tidur yang tidak pernah menjadi kenyataan. Namun jika kita berkenyakinan bahwa mimpi itu adalah gambaran sebuah kenyataan kedepan, kenapa harus kita abaikan. Melalui gelang harapan ini menjadi harapan semua orang bahwa hanya sebuah gelang bisa saling membantu sesama.  Persahabatan tiga dara diantaranya Janna Soekasah Joesoef, Wulan Guritno dan Amanda Soekasah sebagai founder dengan karya inspirasi sebuah gelang yang dibuat dari sisa kain designer senior kebanggaan Indonesia, Ghea Panggabean yaitu Kain Pelangi Jumputan, dan Pelangi adalah simbol dari Harapan. Saat saya bertemu dengan ke tiga foundernya di studionya di kawasan Kebayoran Baru pada hari Sabtu (9/1)  dan diberikan sebuah gelang harapan itu dan langsung saya kenakan di pergelangan tangan sebagai bukti bahwa semua menjadi harapan untuk membangun kepedulian untuk sesama.

Kisah film I am Hope, juga disampaikan oleh Wulan Guritno saat saya dan Kak Arul bertandang ke studionya. Beliau menguraikan kisah perjalanan sejak awal promosi untuk gelang harapan melalui rekaman video yang terekam di links internet dari handphonenya. Tentunya kita harus peduli untuk turut mendukung sebuah film yang berdampak bagi kepedulian kita terhadap para penderita kanker di Indonesia. Hingga kini, gelang harapan sebagai cikal bakal terciptanya film I am Hope sudah terjual 12 ribu gelang. "Sekarang gelang sudah 12 ribu yang terjual, dan 100 persennya kita sumbangkan, kalau kaos 10 persennya disumbangkan, dan film nanti profitnya juga akan dbagi lagi, sekitar 2,5 persen keuntungan disumbangkan ke Yayasan Kanker Indonesia," lanjut wanita kelahiran 19 April 1980 silam ini.

Mimpi itu terus harus bisa disampaikan melalui audio visial dalam bentuk sebuah karya film I am Hope. Membawa nama Alkimia Production, Wulan Guritno bersama Amanda dan Janna Soekasah memproduseri sebuah film berjudul I am Hope. Film ini bercerita tentang dinamika perjuangan seorang gadis muda bernama Mia yang diperankan oleh Tatjana Saphira.
Mia sendiri divonis menderita kanker. Ia pun harus berjuang melalui beragam tantangan dari penyakit yang dideritanya demi memperjuangkan mimpi untuk berkarya. Di tengah kondisi sulit ini, Mia selalu ditemani oleh Maia (Alessandra Usman) yang menjadi penyangga semangat dan inspirasi.

Wulan Guritno menjadi produser sebuah flm tentang perjuangan melawan penyakit kanker berjudul 'I am Hope'. Rencananya, film I am Hope akan dirilis bertepatan dengan Hari Kanker Sedunia pada 4 Februari 2016 mendatang. "Rencananya mau ditayangkan di 4 Februari saat hari Kanker sedunia. Tapi masih cari waktu yang pas, karena di tanggal tersebut sudah ada konser Hope juga, jadi kemungkinan tayang 18 Februari 2015," tandas Wulan Guritno.

Saya dan Kak Arul dari KOPI (Koalisi Online Pesona Indonesia) sangat tertarik untuk turut membantu mensosialisasikan bahwa film Indonesia adalah film yang terbaik untuk di tonton oleh kita semua dengan mengajak jurnalis online dan blogger memberikan ulasan review film I am Hope sebagai film yang terbaik untuk di tonton karena peduli dengan para penderita kanker dan dampak dari gerang harapan, karena dapat memberikan harapan bahwa kita sesama peduli.

Untuk menwujudkan kepedulian kepada penderita kanker. KOPI (Koalisi Online Pesona Indonesia) dan tim film I am Hope berencana untuk memberikan kepeduliannya ke Rumah Sakit Dharmais yang berada di Jalan S.Parman, Jakarta Barat untuk dapat berkunjung langsung kependerita kanker untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat sebagai bagian kepedulian terhadap gelang harapan yang direncanakan pada hari Jumat (15/1) Terciptalah Gelang Harapan #BraceletofHOPE yang kemudian menjadi suatu 'Harapan Besar' dan Kenyataan karena energi positif dan sambutan dari semua relawan dan 'Warriors of Hope'(Pejuang Harapan).Gerakkan @gelangharapan berkomitmen untuk terus menyebarkan "Harapan", berawal khususnya kepada pejuang kanker dan keluarganya, dan di tahun-tahun mendatang "Harapan" di segala aspek dalam Kehidupan..

Semoga film I am Hope yang peduli terhadap penderita kanker dengan Gerakan Gelang Harapan menjadi cara terbaik bahwa berbagi kebahagian kepada sesama menjadi harapan agar masyarakat Indonesia bahkan dunia untuk selalu menjadikan setiap memon terbaik menjadi citra positif untuk Indonesia melalui gerakan kepedulian dan untuk lebih peduli lagi agar siap-siap untuk menyaksikan film I am Hope yang akan tayang di bioskop kesayangan Anda pada 18 Februari 2016. Yuks..saksikan.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline