Lihat ke Halaman Asli

M Solichin

Menulis dengan hati

Sambut Ramadhan, Ulama, dan Umaro Jakarta Barat Komitmen Bersatu dalam Damai

Diperbarui: 5 Mei 2019   14:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ulama dan umaro Jakarta Barat

Sambut Ramadhan, Ulama & Umaro Jakarta Barat Komitmen Bersatu Dalam Damai

JAKARTA BARAT - Ulama dan Umaro pendukung Capres dan Cawapres 01 dan 02 se-Jakarta Barat bertemu dalam acara Damai Indonesiaku yang mengambil tema "Kita Rajut Kebersamaan Dalam Menjaga Keutuhan NKRI Serta Menyambut Ramadhan 1440 Hijriah". Silaturahmi pertemuan itu berlangsung sejuk dan penuh keakraban di Masjid Agung Al-Muchlisin, Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (4/5/2019) malam.

Suasana acara di Masjid Al-Muchlisin Grogol

Dalam silaturahami tersebut, seluruh ulama pendukung  01 dan 02 se-Jakarta Barat bersama masyarakat luas bersatu dan berkomitmen untuk saling memaafkan dan berkomitmen bersama menjaga persatuan dan kedamaian di NKRI.

Seluruh ulama dan umaro serta masyarakat berdiri dan bergandengan tangan dengan dipimpin oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar untuk menyatakan sikap berkomitmen menjaga kedamaian dan persatuan.

Ulama dan umaro saling bersalaman dan bermaaf-maafan

"Bismillah kami Ulama dan Umaro yang hadir di tempat ini sepakat menjaga kedamaian,  menghormati konstitusi demi kemaslatahan dan kehidupan bangsa. Kami mohon kepada-Mu Ya Allah, tuntunlah kami semuanya. Bimbinglah kami semuanya agar senantiasa berjalan di atas jalan yang benar sirothol muttaqin sirraturlazi na an am taalaihim ghoiril maqdubialaihim waladdhoooolinnnn, Aaminnn," ucap seluruh ulama, umaro dan masyarakat dipimpin Nazaruddin Umar.

Tausyiah imam besar Masjid Istiqlal Nazarudin

Di penghujung acara, tausiah Nazaruddin Umar juga mengajak seluruh jamaah untuk berdoa bersama demi kebaikan bangsa dan negara untuk tetap dan selalu menjaga kesatuan dan persatuan serta kedamaian. 

Acara tersebut juga diakhiri dengan bersalaman bersama dan saling bermaaf-maafan. (M.Solichin)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline