Lihat ke Halaman Asli

Beku Terpaku

Diperbarui: 16 Maret 2023   14:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diam diantara   campuran  rasa

Bisu  mendampingi ramaian suara

Terpejam  mata  membuat  cahaya  menjadi  kasat

Terbiasa menerima rasa sakit ini

Melangkah lalu kembali ke tempat awal

Mencoba berlari tapi hanya di tempat yang sama

Sekuat tenaga melawan arus

Tak bisa menerka , tak bisa  menghindar

Lapisan  batu   dihujani lampu nan redup

Laksana harapan yang selalu dihapus

Lorong jalan yang dari kejauhan terlihat hitam pekat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline