Lihat ke Halaman Asli

M Reizky D

Mahasiswa

Manfaat Fermentasi Ampas Kelapa sebagai Pakan Ikan

Diperbarui: 25 Juni 2021   19:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

MANFAAT FERMENTASI AMPAS KELAPA SEBAGAI PAKAN IKAN

Fermentasi adalah suatu proses yang melibatkan jasa mikroba untuk mengubah suatu bahan baku menjadi produk dengan nilai tambah. Adapun prinsip dari fermentasi adalah penurunan kadar serat dan peningkatan kadar protein, perubahan struktur kimia substat dari kompleks menjadi sederhan, eliminasi zat anti nutrisi dan meningkatkan kualitas substrat. 

Faktor yang mempengaruhi proses fermentasi adalah kandungan air bahan, suhu proses, pH, agen fermentasi, susunan bahan dasar, dan bahan pendukung. Agen fermentasi (fermentator) yang dipakai adalah kelompok fungi, khamir dan bakteri. Contoh agen fermentasi yang umum dipakai adalah Aspergilus niger, Rhizopus oryzae, Saccharomyces cereviceae, dan   Rominococcus albus.

Ampas kelapa merupakan hasil samping dari pengolahan minyak kelapa cara basah atau dengan kata lain, parutan daging kelapa segar yang telah dipres untuk diambil santannya. 

Selama ini pemanfaatan ampas kelapa sebagian besar untuk pakan ternak. Reaksi samping ampas kelapa dari pembuatan minyak kelapa murni memiliki kandungan protein yang cukup tinggi, yaitu sebesar 11,35% . Hal tersebut menyebabkan ampas kelapa berpotensi untuk dimanfaatkan dan diolah menjadi pakan. 

Ampas kelapa mengandung protein mencapai 13,09%; air 13,35%; lemak 9,44%; abu 5,92%; serta 30,4% serat kasar yang mudah larut, dengan diadakannya strategi bioteknologi melalui fermentasi dapat mengembangkan daya guna protein serta nilai manfaat ampas kelapa . Tepung ampas kelapa dapat dikombinasikan dengan bahan lain untuk dapat menghasilkan pakan ikan yang berkualitas baik. 

Pemanfaatan ampas kelapa sebagai pakan ini bisa membantu meringankan beban pembudidaya ikan yang mulai kelabakan dengan harga pakan pabrikan yang terus melambung. Ampas kelapa biasanya tak diperjualbelikan.Kita bisa mendapatkannya di tempat-tempat penghasil makanan berbahan dasar kelapa.Ampas kelapa bermanfaat untuk melancarkan pencernaan pada ikan serta mempengaruhi panjang dan berat pada ikan.

Di samping itu ampas kelapa memiliki dampak buruk yaitu waktu fermentasi yang semakin lama akan mengakibatkan penurunan kadar air bahan,adapun dampak baiknya adalah meningkatkan gizi dan daya simpan pakan karena proses fermentasi akan merombak senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana sehingga mudah di serap oleh tubuh ikan, akan memperbaiki aroma dan cita rasa pakan buatan hasil fermentasi sehingga akan meningkatkan daya tarik tersendiri pada ikan tersebut.

Dampak sosial yang akan terjadi pada ampas kelapa memberikan alternatif pakan yang murah untuk menekan biaya produksi pakan. Ampas kelapa ini mudah di cari serta cara pengolahannya juga mudah. Ampas kelapa juga memiliki dampak lingkungan yaitu menimbulkan bau yang tidak sedap pada air serta membuat warna air menjadi keruh karena endapan pakan.Akibat dari endapan pakan ampas kelapa tersebut dapat menurunkan kualitas pada air dan juga mempengaruhi pada pertumbuhan ikan maka dari itu berikan pakan yang sesuai takaran agar dampak negatif tidak terjadi.

Dalam hal ini ampas kelapa sangat berguna bagi pakan ikan, apalagi dimasa pandemi seperti ini dapat mengurangi tekanan biaya, ampas kelapa sangat mudah untuk dicari dan sangat mudah untuk diolah sebagai pakan ikan tanpa memerlukan waktu yang panjang, ampas kelapa baik digunakan pada ikan karena dapat membantu pertumbuhan ikan. Ampas kelapa itu sendiri memiliki nilai gizi yang sangat baik dan bagus untuk pencernaan. Apabila akan dijadikan pakan lebih bagus dengan cara fermentasi terlebih dahulu karena dapat memberikan nilai gizi tambahan pada ikan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline