Kabupaten Tegal (25/07/2023) - Industrialisasi pertanian adalah suatu proses di mana sektor pertanian mengalami perubahan dari cara tradisional menjadi cara yang lebih modern dan efisien. Proses industrialisasi dalam pertanian mencakup penerapan teknologi, mekanisasi, inovasi, dan manajemen yang lebih efisien dalam produksi dan pengolahan produk pertanian. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.
Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini saya selaku mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Tim II melakukan sosialisasi mengenai pentingnya industrialisasi pada bidang pertanian. Latar belakang diadakannya kegiatan tersebut karena melihat potensi pertanian jagung yang dapat dikembangkan pada tempat pelaksanaan KKN, yaitu di Desa Semedo, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Tegal. Sosialiasi dilakukan dengan cara mengundang masyarakat setempat untuk berkumpul pada Balai Desa Semedo pada tanggal 25 Juli 2023.
Sosialisasi yang dilakukan terdiri dari hasil produk pertanian dan inovasi metode dalam bertani. Pertama yaitu penerapan metode Sistem Tanah Tanpa Olah (TOT). Selanjutnya yaitu pemanfaatan limbah bonggol jagung menjadi pakan ternak melalui teknik silase dan amoniasi. Sosialisasi yang dihadiri oleh para masyarakat setempat dilengkapi dengan pembuatan leaflet yang turut dibagikan kepada para peserta serta penyampaian materi menggunakan media dukung berupa powerpoint. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat setempat yang mayoritas berprofesi sebagai petani jagung.
Nama Penulis : Muhammad Raihan Fauzie (Teknik Industri-Fakultas Teknik)
DPL : Ardiana Alifatus Sa'adah., S.Si., M.Si.,
lokasi : Desa Semedo, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal
#KKNUndipTim2
#p2kknundip
#lppmundip
#undip
Gambar 2. Leaflet/Dokumentasi Pribadi
